Salah satu solusi yang diambil agar tetap "hidup", segera melakukan rekapitalisasi dengan cara menjual "rugi" aset properti rumah untuk kemudian di alihkan menjadi properti lahan kavling sekaligus relokasi ke wilayah/pasar yang memiliki pasar nasional dan bukan lagi pasar lokal.
Artinya mencari pasar yang peminat/end usernya berasal dari berbagai wilayah kabupaten bahkan lintas provinsi di seluruh Indonesia.
Investor properti rumah sekunder ditengah himpitan pasar rumah primer milik pengembang perumahan, harus tetap survive dengan melakukan inovasi dan kreasi.
Bismillah, semoga. Â Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI