Mohon tunggu...
om_nanks
om_nanks Mohon Tunggu... Lainnya - nikmati yang tersaji jangan pelit berbagi

☆mantan banker yang jualan kavling☆ ☆merangkum realita bisnis dalam sebuah tulisan☆ ☆penyelesaian kredit bermasalah advisor☆

Selanjutnya

Tutup

Home Artikel Utama

Tips Membangun Rumah Sendiri

29 Desember 2022   15:29 Diperbarui: 30 Desember 2022   05:30 646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips hemat membangun rumah dari nol (Shutterstock)

Membangun Rumah Sendiri

Untuk berlindung dari teriknya siang dan dinginnya malam hari serta demi terciptanya sebuah keluarga yang harmonis diperlukan satu tempat tinggal berupa rumah yang nyaman dan aman bagi para penghuninya.

Membangun Rumah Sendiri, Bagaimana Caranya?

Tidak semua orang mempunyai kemampuan anggaran berlebih untuk membangun rumah dan tidak semua orang dengan mudah mengestimasikan berapa besar dana yang dipersiapkan untuk membangun sebuah rumah dengan ukuran luas tanah dan luas bangunan tertentu dengan lokasi tertentu pula.

Berangkat dari ketidaktahuan tentang ilmu konstruksi dalam membangun rumah bagi orang awam, sehingga berusaha untuk mencari tahu, menggali informasi dari beberapa sumber kenalan yang tentunya terkait dengan konstruksi pembangunan rumah, diantaranya dengan rekan-rekan kontraktor/pemborong rumah, tukang bangunan, toko bangunan, supplier material bangunan berupa pasir, batu bata, semen, dan lain sebagainya.

Belum dapat dikatakan lengkap dan hanya sebagian kecil saja informasi yang didapat, namun setidaknya beberapa hal di bawah dapat sedikit memberikan gambaran apabila kita berkeinginan untuk membangun rumah terutama bagi orang awam.

Anggaran Pembangunan

Anggaran merupakan hal utama dan yang akan menentukan luas bangunan dan kualitas material rumah yang nantinya akan dibangun. Apakah rumah sederhana, menengah atau premiumkah tergantung dari besarnya alokasi dana yang dikucurkan.

Harga estimasi per kelas rumah, per meter persegi berbeda-beda. Dari harga estimasi per kelas rumah, per meter persegi tersebut dapat menentukan total anggaran yang nantinya akan dikeluarkan. 

Demikian pula dengan luas bangunan yang akan didirikan, jika luas bangunan lebih besar dari luas tanah maka solusinya membangun secara vertikal atau bangunan rumah minimal dua lantai atau lebih.

Desain Gambar Rumah

Sebelum meminta tukang gambar desain rumah atau arsitek untuk mendesain rumah. Siapkan desain sederhana yang dituangkan ke dalam coretan-coretan kecil sebagai bahan diskusi dengan arsitek tentang keinginan dan selera bangunan rumah seperti apa yang diinginkan serta jangan lupa untuk selalu disesuaikan dengan ketersediaan anggaran.

Selanjutnya dari hasil diskusi akan muncul gambar detail dari arsitek, yang mencakup gambar tiga dimensi yang meliputi instalasi listrik, instalasi air, saluran pembuangan dan lain-lain.

Desain gambar rumah akan sangat membantu tukang/mandor/pemborong/kontraktor dalam proses pekerjaan konstruksi bangunan rumah, dengan gambar denah, view dan lain-lain tampak dari segala penjuru sehingga memudahkan tukang/mandor/pemborong/ kontraktor dalam memahami keinginan pemilik rumah. Serta untuk memudahkan dalam bernegosiasi harga borongan dan upah kerja per meter persegi biaya konstruksi pembangunan rumah.

Desain gambar rumah mencakup 3 bagian yaitu konstruksi rumah itu sendiri yang terdiri dari kontstruksi beton, baja, kayu, galvalum kemudian setelah bangunan berdiri tahapan berikutnya finishing supaya menjadi lebih rapi dan indah dipandang serta memenuhi estetika yang meliputi dinding tembok, atap berupa genteng dan lantai serta tahapan yang tidak kalah penting berupa pemasangan instalasi listrik, air dan saluran pembuangan.

Jangan sampai membangun rumah yang nilainya ratusan juta bahkan miliaran rupiah hanya bermodalkan desain gambar rumah hasil browsing di internet, salah-salah hasil akhir bangunan rumah tidak nyaman, tidak sehat, tidak berestetika, tidak layak huni hanya karena berusaha menekan biaya jasa arsitek yang tidak seberapa jika dibandingkan dengan total biaya pembangunan rumah itu sendiri.

Ingat, desain gambar rumah hal yang utama sebelum proses negosiasi biaya dan pelaksanaan pekerjaan konstruksi pembangunan rumah.

Memilih Kontraktor/Pemborong

Setelah memutuskan untuk memilih satu dari beberapa pilihan desain gambar rumah yang memadai, detail dan sesuai dengan keinginan pemilik rumah, langkah selanjutnya yang juga tidak kalah penting yaitu memilih pemborong/kontraktor ataupun tukang seandainya pekerjaan pembangunan rumah akan diawasi sendiri dengan bantuan mandor yang memiliki kapabilitas teknik konstruksi, strategi pembangunan dan manajemen pengaturan kerja para tukang.

Lakukan pemilihan mandor secara perlahan dan hati-hati, yang berkapabilitas secara teknis dan mandor yang amanah meskipun mungkin prosesnya butuh effort yang besar, lebih baik terkesan lama karena teliti di awal proses daripada cepat tetapi hasilnya akan mengecewakan.

Enaknya jika menemukan mandor yang sesuai selera akan berdampak terhadap proses negosiasi sistem dan besaran upah kerja akan lebih fair dan smooth.

Mau dengan sistem upah harian atau borongan, kedua pilihan tersebut sebaiknya didiskusikan secara matang antara pemilik rumah dengan mandor/pemborong/kontraktor.

Kedua sistem upah tersebut yaitu upah harian dan upah borongan dipengaruhi oleh tingkat kerumitan proses membangun dan standar upah regional masing-masing daerah.

Jangka Waktu dan Jadwal Pembangunan

Pergunakan desain gambar rumah dari arsitek untuk mengestimasikan jangka waktu dan menentukan jadwal pembangunan.

Jangka waktu pembangunan berkaitan erat dengan biaya pekerjaan, sebab atas keterlambatan pekerjaan konstruksi akan berdampak kepada membengkaknya biaya yang dikeluarkan.

Tentukan jadwal pembangunan yang tidak bersamaan dengan musim penghujan agar proses pekerjaan relatif berjalan secara kondusif dan lancar.

Sebaiknya setiap langkah yang diputuskan terkait dengan proses pembangunan konstruksi agar terlebih dahulu dikomunikasikan dengan para tenaga ahlinya, yaitu tukang/mandor/kontraktor/pemborong sehingga kalaupun terjadi keterlambatan pekerjaan tidak akan membebani anggaran yang telah direncanakan.

Berburu Toko dan Supplier Material Bangunan

Berburu toko dan supplier material bangunan tidak ada salahnya, cari yang terbaik dan terdekat dari lokasi rumah yang dibangun untuk menjaga ketersediaan sekaligus mengantisipasi keterlambatan material bangunan yang akan mengganggu pekerjaan konstruksi.

Mintalah referensi dari warga sekitar dan tentunya dari para tukang/mandor yang telah berpengalaman setidaknya mereka adalah para pelanggan toko dan supplier material bangunan.

Material Bangunan

Desain gambar rumah juga berfungsi untuk menentukan kuantitas, kualitas dan spesifikasi material bahan bangunan yang akan dipilih oleh pemilik rumah.

Pemilihan material bangunan sesuaikan dengan budget yang telah disusun diawal agar tidak mengalami pembengkakan anggaran.

Pemilihan material bangunan agar disesuaikan dengan jenis rumah yang akan dibangun, rumah sederhana atau rumah premium.

Ijin Mendirikan Bangunan

Akhirnya rumah yang diidam-idamkan telah berdiri kokoh sesuai dengan selera dan keinginan, tidaklah rugi sejak awal perencanaan hingga selesai pembangunan seluruh effort telah tercurahkan.

Demi kenyamanan dan keamanan di masa yang akan datang, saat status tanah telah dilegalitaskan dalam bentuk sertifikat hak maka tidaklah berlebihan jika status bangunan juga dilegalitaskan dengan mengurus IMB (izin Mendirikan Bangunan) ke instansi terkait.

Sedikit informasi yang dapat diberikan untuk penguruan IMB tersebut berdasarkan Undang-undang No 34 tahun 2001 tentang Pajak dan Restribusi Daerah, yaitu beberapa dokumen yang dipersiapkan terkait dengan pengurusan IMB di antaranya: form permohonan, copy KTP, copy pelunasan PBB tahun terakhir, copy SHM/SHGB/Surat Kepemilikan Tanah Yang Sah, dan gambar arsitek dan gambar situasi bangunan yang didirikan.

*****

Artikel ini dibuat untuk memberikan gambaran sederhana ketika berkeinginan membangun rumah tinggal, baik proses pembangunan diserahkan kepada pemborong atau kita garap sendiri dengan menjadi mandor atas pembangunan rumah tinggal kita. 

Tujuan membangun sendiri rumah tinggal yang dimulai dari perencanaan hingga berdiri dalam wujud bangunan rumah beserta perizinan pendirian bangunannya, agar tercapai kepuasan batin dan hemat dalam biaya baik biaya pekerjaan maupun material bangunan. 

Seperti yang pernah penulis jalani pada saat membangun rumah di beberapa tahun silam. Semoga bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun