Mohon tunggu...
Oktav Unik Ardiana
Oktav Unik Ardiana Mohon Tunggu... Guru - Hamba Allah yang tengah menjadi seorang pembelajar. (Mahasiswi dan Guru IPA yang berdomisili di Banyumas dan Cilacap)

Anak perempuan pertama dari 4 bersaudara yang tengah belajar mengabdi pada dunia pendidikan. Masih terus belajar, belajar, dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Keteladanan Gejala Alam Part 2: Dandelion Harapan Bersanding Energi Potensial dan Kinetik

20 Juli 2020   21:36 Diperbarui: 20 Juli 2020   21:26 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: dansmedia.net

Sehingga secara tidak langsung kita telah memberikan suatu keteladanan tanpa menggurui mereka yang berada di sekeliling kita.

Bagaimana Energi Potensial dan Kinetik Bekerja?

Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya dapat berubah dari bentuk satu ke bentuk lainnya. (Bunyi Hukum Kekekalan Energi)

sumber: https://apaperbedaan.com/energi-kinetik-potensial/n
sumber: https://apaperbedaan.com/energi-kinetik-potensial/n


A. Energi Potensial Bergantung pada Massa dan Ketinggian

Dalam kajian ilmu sains khususnya fisika dinyatakan bahwa energi potensial ialah energi yang dimiliki benda karena kedudukan atau posisinya.

Semakin tinggi posisi suatu objek/benda maka energi potensialnya makin besar. Hal ini dapat dianalogikan pada seseorang yang memiliki kedudukan tinggi maka akan mudah memberikan pengaruh pada orang lain.

Pengaruh dalam hal ini dapat disebut dengan energi positif yang dimilikinya tersalurkan pada orang-orang disekitarnya. 

egitu pula apabila seseorang memiliki massa yang besar (kemampuan yang mumpuni) maka potensi  (energi) yang dimiliki untuk memberikan pengaruh pada lingkungan juga semakin besar.

Seseorang akan lebih mempercayai titah yang diperintahkan oleh atasan dibandingkan dengan instruksi yang diberikan oleh teman sejawat.

Seseorang juga akan mudah menerima saran dari seseorang yang berkapasitas besar (ahli dalam suatu bidang) dibandingkan dengan saran yang diberikan oleh orang awam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun