Mohon tunggu...
Oktaviani NS
Oktaviani NS Mohon Tunggu... Freelancer - Free human being

Still learning and will never stop. Kindly check https://gwp.id/story/121331/tentang-luka for more.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Apa yang Dikejar Gilang, Si Pemilik Fetish "Bungkus"?

31 Juli 2020   23:24 Diperbarui: 31 Juli 2020   23:35 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

5. Berpura-pura peduli.

Saat korban baru selesai 'dibungkus' Gilang menanyakan kabarnya. Lalu, ketika korban mengeluh karena 'dibungkus' selama berjam-jam, Gilang menyatakan keinginan untuk memeluk korban.

Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari ahli profesional tentang kondisi Gilang. Banyaknya asumsi yang beredar di media sosial tentang kondisi Gilang yang sebenarnya, tapi hal itu belum bisa dipastikan karena penyimpangan seperti ini tidak bisa hanya dinilai melalui media sosial, butuh penanganan langsung dari ahli.

Namun, keberanian korban untuk buka suara patut diapresiasi. Hal ini pada akhirnya mendorong korban-korban lain untuk turut buka suara dengan harapan bisa menumbuhkan kewaspadaan tentang 'modus' serupa, dan tidak akan ada korban lain.

Sumber data:
Calesta, K. (2017). 5 Ciri-Ciri Orang Manipulatif yang Patut Anda Ketahui. https://www.cosmopolitan.co.id/article/read/10/2017/12974/5-ciri-ciri-orang-manipulatif-yang-patut-anda-ketahui. Diakses pada 31 Juli 2020.

Lowenstein, L. F. (2002). Fetishes and Their Associated Behavior. Sexuality and Disability. 20(2). 135-147.

Prasetya, M.Y. (2015). Jenis dan ciri orang yang memiliki kelainan seksual. https://www.merdeka.com/peristiwa/jenis-dan-ciri-orang-yang-memiliki-kelainan-seksual.html. Diakses pada 31 Juli 2020.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun