Mohon tunggu...
Okto Klau
Okto Klau Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Menulis adalah mengabadikan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Presidensi G20 sebagai Momentum untuk Mewartakan Indonesia Maju, Indonesia Kuat kepada Dunia Internasional

18 Juli 2022   12:27 Diperbarui: 18 Juli 2022   12:33 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Jokowi di KTT G20 (Instagram @jokowi via detiknews.com)

Lalu, apa manfaat G20 ini bagi Indonesia?

Dalam mempersiapakan KTT ini, setiap tahunnya para menteri keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 melakukan pertemuan beberapa kali setahun.

Karena itu keterlibatan Bank Indonesia dalam presidensi G20 ini sangat vital.

Bank Indonesia (BI) sebagai bagian dari Presidensi G20 merupakan lembaga keuangan pemerintah yang mendukung penuh kegiatan ini.

Pertanyaannya adalah mengapa harus Bank Indonesia.  Jawabannya adalah karena Bank Indonesia adalah Bank Sentral Republik Indonesia.

Bank Indonesia merupakan sponsor utama dari rangkaian kegiatan yang panjang ini dengan tujuan bahwa Indonesia harus mendapatkan manfaat yang optimal bagi perekonomian, baik secara langsung maupun tidak langsung .

Indonesia harus berani menunjukkan berbagai kemajuan yang telah dicapai untuk meyakinkan dunia internasional bahwa Indonesia sedang bergerak di rel yang tepat untuk mencapai cita-citanya  menjadi negara maju di 2045.

Ada 3 Manfaat yang bisa kita peroleh dengan menjadi presidensi G20.

Pertama dari segi ekonomi sebagaimana dikutip dari Kompas.com, dilaporkan bahwa akan ada kontribusi Rp 7,4 triliun pada PDB Indonesia.

Selain itu masih menurut informasi yang sama, konsumsi domestik kita juga akan meningkat hingga Rp 1,7 triliun.

Sebagai forum untuk mendiskusikan berbagai kebijakan terkait stabilitas ekonomi global, maka kita harus melihat momentum ini sebagai peluang bagi pemulihan ekonomi dan pencapaian Indonesia Maju.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun