Mohon tunggu...
Ilmiawan
Ilmiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Lagi belajar nulis.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Merayakan Ulang Tahun Freddie Mercury dengan Mendengarkan Queen

5 September 2021   17:21 Diperbarui: 5 September 2021   18:16 1049
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. My Melancholy Blues


Lagu kombinasi, rock balada dan blues ini muncul dalam album 1977 "News of the World" adalah lagu yang tampaknya ia tulis tentang dirinya sendiri. Tentang ketenaran Freddie dan fakta bahwa meskipun dia tampak bahagia, tapi ketenaran itu tidak mampu memuaskannya. 

Dan saya merasa ini masih ada hubungannya dengan perasaan Freddie ketika menulis "Bohemian Rhapsody" di mana dia juga masih bingung tentang apa yang terjadi pada dirinya kala itu.

Secara personal, ini lagu Queen favorit saya. Ada ikatan emosional yang kuat antara saya dengan lagu ini, selain menjadi teman kala patah hati dari waktu yang lama, tapi juga ketika saya ingin menikmati musik jazz di tengah malam. Sebenarnya "Love of My Life" lebih kena bila didengarkan saat patah hati, tapi terlalu cengeng bila dibandingkan "My Melancholy Blues".

 "My Melancholy Blues" dalam pandangan saya menceritakan tentang seseorang yang ditinggalkan: another party's over, and I'm left cold sober, my baby left me for somebody new. Meskipun Queen sendiri belum mengomentari arti sebenarnya dari lagu tersebut, tetapi saya rasa mereka tak perlu mengatakannya.

Lagu ini seperti kepingan jazz lembut yang tidak memiliki gitar dan vokal latar, membuat rekaman terdengar seperti pertunjukan langsung. Piano, vokal, dan bass paling menonjol di trek. Komposisi Freddie yang sangat bagus membuat saya seperti berada pada sebuah bar setelah pesta usai, ada Freddie di panggung kecil, di belakang piano yang ditinggalkan, sedangkan semua kursi sudah di atas meja. 

Saya duduk di depan bartender yang sedang membersihkan gelas-gelas, menyaksikan dia bernyanyi dan memainkan pianonya di bawah spotlight yang sedikit redup. Sebegitu hiudpnya lagu ini di kepala saya.

4. Killer Queen



"Killer Queen" adalah lagu kedua dari album Queen tahun 1974 "Sheer Heart Attack". Dua album pertama Queen dipengaruhi oleh musik heavy metal dan rock progresif sedangkan "Killer Queen" adalah warna baru dari Queen. Lagu yang santai, ringan, tidak ada bagian yang mengejutkan, namun keseluruhannya terdengar elegan. Ada dipengaruhi oleh kabaret dengan nuansa ayunan khas kabaret yang membuat telinga mendayu-dayu.

Kamu akan merasakan ada efek musik yang berbeda yang digunakan di trek ini. Teknologi yang disebut multi-tracking dan sangat efektif digunakan dalam lagu. Beberapa efek yang digunakan dalam lagu ini adalah flanger (pitch bends), panning (suara yang bergerak dari telinga kiri ke kanan), portamento/glissando (geser dari satu nada ke nada lainnya), distorsi (memberikan efek distorsi suara). Permainan gitar Brian May di "Killer Queen" sangat dipengaruhi oleh melodi dari Freddie, dan sesekali ada bending dan sliding yang ajib sekali.

Dalam segi lirik, "Killer Queen" sangat mulus. Ada argumen bahwa "Killer Queen" merujuk pada transgender. Menurut Genius, lagu ini memiliki struktur lirik yang tidak biasa. Struktur lagu berubah-ubah dari 4 bar menjadi 5 bar dan bahkan meloncat menjadi 2 bar dengan tempo bervariasi dari 12/8 hingga 6/8, dan sebaliknya.  "Killer Queen" dimainkan pada kunci utama Eb-yang bukan nada populer dalam musik Rock.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun