Semua ini aku yakin, karena film layar lebar diorientasikan untuk komersial yang artinya akan membawa keuntungan finansial bagi produsernya. Tidak seperti film non-layar lebar.
Satu hal yang perlu dicatat oleh para produser adalah, tidak elok jika akan memproduksi film layar lebar (komersial), tetapi mengatakannya kepada calon klien (calon pemain, calon kru film, rental equipment, atau klien yang lain), bahwa produksinya untuk film non-layar lebar (non-komersial), hanya untuk mendapatkan biaya yang murah. Karena ini sudah melanggar etika berbisnis. ***
Semoga bermanfaat.*
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!