Mohon tunggu...
Nurul Fauziah
Nurul Fauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa_Fakultas ilmu sosial dan politik_universitas sebelas maret

Selalu mencoba..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Selamatkan Bumi dengan Hapus Pesan Email

10 Mei 2022   11:37 Diperbarui: 12 Mei 2022   11:37 1720
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bumi merupakan planet yang cocok ditinggali manusia karena hanya bumi mengandung banyak air dan asam amino yang menjadi cikal bakal kehidupan, adanya oksigen yang mencukupi, adanya karbondioksida yang berperan dalam fotosintesis, adanya atmosfer yang melindungi bumi dari benda asing luar angkasa, serta bumi memiliki jarak posisi yang sesuai terhadap matahari sehingga mempunyai suhu yang pas untuk makhluk hidup.

Baru-baru ini, NASA mengumumkan bahwa umur bumi tidak lebih dari 5 tahun. Sebagai makhluk hidup yang diberi akal, manusia seharusnya bisa menjaga bumi dengan baik. Meskipun begitu, manusia tak luput dari kesalahan dengan membuat berbagai teknologi canggih yang nyatanya malah membuat terjadinya pemanasan global.

Berbagai teknologi canggih yang dihasilkan manusia telah membawa kepada bumi rapuh dan menjadi tidak sehat. Suhu bumi menjadi semakin panas, dengan udara yang tidak sehat. Ini disebabkan adanya limbah pabrik, asap kendaran bermotor, rumah kaca, dan alat-alat elektronik yang ada di rumah.

Banyak orang yang abai dengan kesehatan bumi, ini terbukti dengan banyaknya sampah plastik yang dihasilkan setiap penduduk setiap hari mencapai 0,68 kilogram (indonesia.go.id). Untuk itu, saat ini perlu upaya semua masyarakat untuk selamatkan bumi.

Bumi Semakin Panas

Sadarkah kalian, bahwa semakin hari, bumi yang kita tinggali ini semakin panas? Kalau kata anak jaman now 'neraka bocor' hahaha. Dulu mendengar kata bumi tidak akan lepas dari air karena bumi menampung cukup banyak air didalamnya, sehingga hanya planet bumi yang cocok ditinggali makhluk hidup. Saat ini, banyak terjadi kekeringan dan juga semakin berkurangnya pohon di bumi memicu bumi semakin panas.

Banyak area pepohonan yang dijadikan pemukiman padat penduduk tanpa adanya penanaman pohon di rumahnya. Bahkan di setiap rumah setidaknya memiliki 1 kendaraan bermotor yang memicu karbon dioksida. Pertumbuhan penduduk yang semakin banyak membuat orang berlomba-lomba mencari lahan kosong untuk dijadikan sebagai rumah, tanpa memikirkan sebab akibat jika tidak ada lahan kosong untuk tanaman.

Pada dasarnya bumi semakin panas ini sebabkan karena lapisan ozon yang semakin menipis sehingga sinar matahari dengan mudah masuk ke dalam bumi tanpa adanya penyaringan dari lapisan ozon.  Sebenarnya saat ini, kita bisa merasakan dampak dari pemanasan global ini seperti iklim yang tak menentu, bahkan berakibat juga kepada punahnya flora dan fauna di dunia jika pemanasan global ini terus terjadi.

Dengan kemudahan mengakses informasi, semua orang pasti sudah tahu jika pemanasan global yang terjadi saat ini akan berakibat fatal dengan adanya pencairan kutub utara dan selatan. WOW! area sedingin kutub bisa terjadi pencairan karena adanya global warming ini. Jadi, bisa dikatakan bahwa pemanasan global ini sangat berbahaya dan beresiko. Semoga pemanasan global yang saat ini terjadi bisa segera teratasi untuk bumi yang lebih sehat.

Langkah efektif selamatkan bumi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun