Lelah menghantam tubuhkuÂ
sendi-sendi tulang ini bagai dibantingÂ
aku mengela nafasÂ
sembari rebahan di atas kasur.
Ingin mata ini terpejam tenangÂ
terlelap tanpa bebanÂ
istirahat dalam kegelapan
bermain-main di alam bawah sadar,
namun sayangnya sulit dilampiaskan.
Barulah sesaat kemudianÂ
mengantuk menyergapkuÂ
tenaga mulai lemahÂ
otak tak lagi bisa berfikirÂ
tertidurlah aku dalam sekejapÂ
tenang dan lelap.
Aku mungkin mendengkurÂ
saatku sudah terbujurÂ
Aku terbang di alam bawah sadarku,
ku dikasih buah durian matangÂ
aroma khas menggoyangkan lidah.
ku cari-cari pisauÂ
hingga ketemu di meja.
Tiba-tiba saja hatiku tersontak
guyuran hujan datang
aku terbangun di ranjang
durian yang kubelah hilang.
aku tercengang
aku tak tenang.
di alam mimpi sebentar
bangun-bangun semua buyar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H