Mohon tunggu...
Nurifah Hariani
Nurifah Hariani Mohon Tunggu... Guru - Guru yang suka membaca dan senang berkhayal

Guru di sebuah sekolah swata di kota Malang, sedang belajar menulis untuk mengeluarkan isi kepala, uneg-uneg juga khayalan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Nasi Goreng Setengah Matang

11 Januari 2025   19:00 Diperbarui: 11 Januari 2025   19:00 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Kompornya mati, Pak"

"Gak apa-apa nasinya sudah matang"

Aku mengarahkan walker menuju halaman depan, waktunya berjemur. Baru saja duduk, kudengar Yanto berteriak dari dalam.

"Wadouh pedes Pak, mana air minumnya?"

Aku tak berniat menjawab.

"Pak, mana galon airnya?" Yanto menyusulku ke depan.

"Tuh!"  tanganku menunjuk pada galon kosong di atas meja teras.

"Habis, ya Pak?" Bibir Yanto memerah, hidungnya meler kepedesan.

Geli juga aku, pengin tertawa tapi takut dosa. Rasain, memang enak dicuekin.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun