prinsip-prinsip ini meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan. Setiap rupiah yangÂ
dikeluarkan dapat dipertanggungjawabkan kepada publik. Keempat, transparansi memperkuatÂ
pengawasan dari berbagai pihak, mendorong perbaikan kinerja, dan mencegahÂ
penyimpangan. Terakhir, transparansi menjamin keadilan dengan memastikan setiap pihakÂ
memiliki akses yang sama terhadap informasi.
Dalam konteks BUMN-D, penerapan transparansi dan akuntabilitas dapat dilakukanÂ
melalui berbagai cara. Keterbukaan informasi, audit independen, mekanisme pengaduan,Â
partisipasi publik, dan penguatan lembaga pengawas adalah beberapa di antaranya. BUMN-DÂ
harus secara proaktif memberikan informasi kepada publik mengenai kinerja keuangan,Â
proyek yang sedang berjalan, dan keputusan-keputusan penting. Audit independen secaraÂ
berkala juga perlu dilakukan untuk memastikan laporan keuangan disusun sesuai standarÂ