Kita banyak memperoleh makanan yang bernilai gizi tinggi dari produksi kaum nelayan. Bidang ini termasuk usaha yang produktif, halal, dan baik. Dalam Alquran diisyaratkan:
"Dihalalkan bagimu bianatang buruan laut dan makanan (yang berasal) dari laut sabagai makanan yang lezat bagimu." (Qs. Al-Maidah: 96).
Produksi ikan-ikan laut, disamping untuk dimakan sendiri juga untuk dijual dipasaran. Hal ini menunjukan bahwa perikanan erat kaitannya dengan perdagangan.
DAFTAR PUSTAKA
Idri. 2015. Hadis Ekonomi: Ekonomi dalam Perpekstif Hadis Nabi Edisi Pertama. Jakarta: Prenadamedia Group.
Sahrani, Sohari dan Abdullah, Rufah. 2011. Fikih Muamalah. Bogor: Ghalia Indonesia.
Wigati, Sri. Kewirausahaan Islam (Aplikasi dan Teori). Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
