Mohon tunggu...
Muza Ziya
Muza Ziya Mohon Tunggu... Wiraswasta - ZEE

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Belajar dan Pendidikan

19 Februari 2021   13:39 Diperbarui: 19 Februari 2021   13:50 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

oPendidikan Non Formal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Pendidikan yang dilaksanakan dengan sengaja tetapi tidak memenuhi syarat untuk termasuk dalam jenjang pendidikan formal. Contohnya kursus, lembaga pendidikan seperti les.

oPendidikan Informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan. Proses belajar yang relatif tak disadari yang menjadi kebiasaan dalam

 

kehidupan sehari hari. Contohnya pendidikan di rumah, tempat ibadah, lapangan permainan, dan sebagainya.

III.Pembelajaran

Pembelajaran bukan hanya terbatas pada peristiwa yang dilakukan oleh tenaga pendidik akan tetapi mencakup semua peristiwa yang mungkin mempunyai pengaruh langsung pada proses belajar manusia. Pembelajaran mencakup kejadian yang diturunkan oleh bahan bahan cetak, gambar, program radio, televisi, dan lain lain. Bahakan saat ini berbagau bentuk pengalaman belajar baik yang diperolah didalam kelas atau diluar kelas dan pesan pesan pembelajaran banyak yang sudah dikemas dalam berbagai bentuk seperti e-learning, e-library, e-mail, e-education, e-book, dan lain lain. Ada beberapa macam teori pembelajaran yaitu teori pembelajaran behavioristk, kognitif, konstruktivisme, dan humanistik.

1.Teori Pembelajaran Behavioristik

Teori pembelajarn behavioristik merupakan teori yang menekankan pada stimulus dan respon belajar , berdasarkan hasil dari latihan yang akhirnya menjadi kebiasaan yang dikuasai individu. Dalam teori ini tidak mengakui adanya kecerdasan bakat, minat.

Kelebihan Teori Behavioristik :

a.Membisakan guru untuk bersikap jeli dan peka terhadap situasi dan kondisi belajar.

b.Guru tidak membiasakan memberikan ceramah sehingga murid dibiasakan belajar mandiri. Jika murid menemukan kesulitan baru ditanyakan pada guru yang bersangkutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun