Hal itu terlihat dengan adanya munculnya sekolah-sekolah swasta baru, perbaikan jalan, layanan kesehatan seperti rumah sakit di desa saya.
Yang mana bila hal itu dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat desa dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
5. Pekerjaan Yang Heterogen
Pekerjaan yang heterogen dapat diartikan sebagai kesempatan usaha yang lebih banyak tidak hanya menjadi petani atau peladang, namun juga bisa masuk pada sektor-sektor lain seperti membuka usaha laundry, membuat warung makan atau membuka kos-kosan.
Selain itu juga bisa menjadi pekerja atau buruh pabrik atau industri rumahan yang ada di desa sehingga dengan adanya heterogennya pilihan pekerjaan bisa mejadi peluang peningkatan ekonomi masyarakat desa.
6. Munculnya Objek Wisata Baru
Gentrifikasi selain dapat mengubah tatanan sosial, ekonomi dan budaya juga memunculkan pengelolaan objek wisata baru di desa.
Seperti di desa saat ini ada namanya objek wisata Dewa Mas yang menyuguhkan wisata air dan anaka-anak.
Dari kegiatan wisata tersebut, kemudian dapat menjadi salah satu jalan menggiatkan produk UMKM di desa saya seperti keripik kangkung atau tour guide dengan wisata alam desa.
Gentrifikasi adalah suatu fenomena yang cepat atau lambat harus diterima oleh masyarakat desa dengan segala dampaknya.
Oleh karena itu kita (masyarakat desa) harus bersiap dan mampu beradaptasi dengan kondisi tersebut serta harus meningkatkan keterampialn baru.