Namun, masih banyak orang yang belum memahami tentang masalah kejiwaan ini. Hal ini disebabkan karena minimnya pemahaman dan banyaknya anggapan bahwa ganguan jiwa adalah masalah atau penyakit yang tidak bisa disembuhkan dan beranggapan bahwa hal tersebut tidalah wajar terjadi pada manusia. Hal tersebut, menjadi catatan bahwa pentingnya edukasi tentang kesehatan mental.
Korelasi nilai-nilai tasawuf dengan mental era modern
Konsel kesehatan berlandaskan agama yang memiliki jangka panjang dan tidak hanya berorientasi pada masa kini. Solusi terbaik untuk masalah kesehatan mental ini adalah dengan mangamalkan nilai-nilai agama  dalam kehidupan sehari-hari, kesehatan mental seseorang ditandai dengan kemampuan orang tersebut dalam penyesuaian diri dengan lingkungan sekitarnya, serta mampu mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya sendiri semaksimal mungkin untuk mencapai ridho Allah SWT.
Tasawuf dan psikolog memiliki perbedaan. Karena adanya perbedaan maksud dan cara pandang terhadap objek kajian keilmuan yanga ada. Terdapat beberapa titik singgung antara keduanya, titik singgung ini yang akan memudahkan terjadinya harmonisasi diantara keduanya. Titik singgung yang pertama, keduanya sama-sama berpijak pada kajian kejiwaan manusia. Kedua, keduanya berbicara tentang kondisi keberagaman seseorang.
Dalam Islam, solusi-solusi untuk permasalahan kesehatan mental terangkum dalam bahasan psikoterapi Islam. Psikoterapi merupakan pengobatan alami pikiran, atau pengobatan dan perawatan gangguan psikis melalui metode psikolog. Psikoterapi Islam adalah pengobatan dan penyembuhan suatu penyakit, yang berasal dari mental, spiritual atau moral dengan melalui bimbingan Al-Qur'an dan hadist.Â
Psikoterapi dalam Islam menyembuhkan berbagai penyakit hati/mental yaitu dengan cara; 1. Membaca Al-Qur'an, 2. Melakukan sholat malam, 3. Bergaul dengan orang-orang yang shaleh, 4. Puasa, Â dan 5. Zikir.
Terapi dalam tasawuf
Tasawuf atau yang dikenal dengan istilah sufisme adalah suatu ajaran bagaimana menyucikan jiwa. Dalam ajaran agama Islam isawuf, dikembangkan oleh umat Islam setelah pembersihan jiwa dengan sifat-sifat kebaikan dan kebenaran yang bersumber dari Asmaul husna.Â
Melalui kegiatan mejekus zikir dan shalawat para generasi muda memperoleh pengetahuan tentang dasar-dasar dan wawasan keislaman, seperti masalah ibadah, aqidah, fiqh, dan akhlak.
Manusia sangat bergantung kepada Allah dan tidak mungkin bisa berbuat apa-apa tanpa mendapatkan izin dan ridhonya. Maka sangat penting untuk memiliki kendaraan yang bisa mengantarkan kita untuk menghadap langsung kepada Allah, kendaraan itu adalah shalat, zikir kepada Allah dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah. Zikir dan sholat merupakan satu pengertian bentuk spiritual untuk komunikasi antara manusia dengan Allah SWT.Â
Zikir mrupakan ibadah yang tidak terikat dengan waktu, tempat, dan keadaan. Jika manusia menyibukkan diri untuk melakukannya, maka zikir akan menghasilkan pengetahuan dan penglihatan dalam diri, karena zikir mencakup semua kata sederhana atau gabungan yang mengandung nama tuhan.