Mohon tunggu...
Novia Kurniasari
Novia Kurniasari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Nama saya Novia Kurniasari. Saya biasa dipanggil Novia. Saya seorang mahasiswa semester 2 di Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gejala Jiwa dan Keragaman Individu

9 Januari 2025   18:38 Diperbarui: 9 Januari 2025   18:38 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

j. Perasaan ke-Tuhanan (religious): Perasaan yang berkaitan dengan kekuasaan atau eksistensi Tuhan. Perasaan ini dikategorikan sebagai peristiwa psikis yang paling luhur dan mulia yang hanya dimiliki oleh manusia, yang dianggap sebagai anugerah. Menurut pandangan filsafat ke-Tuhanan (teologi), manusia disebut "homo divinasi" karena manusia selalu memiliki kepercayaan akan adanya Tuhan dan hal-hal yang bersifat gaib (diluar kuasa manusia).

4. Gejala Campuran (Kombinasi): Ini mencakup perhatian, sugesti, kelelahan, dan intuisi.

a. Perhatian: Reaksi terhadap objek dengan tingkat kesadaran tertentu.

b. Sugesti: Pengaruh terhadap pikiran dan perasaan seseorang.

c. Kelelahan: Penurunan dorongan untuk melakukan aktivitas.

d. Intuisi: Pemahaman yang datang secara spontan tanpa proses berpikir yang teratur.

Berikut uraian tentang Intuisi yaitu:

1. Intuisi tidak berdasarkan pada proses berpikir berkesinambungan, tidak berdasarkan pertimbangan, dan perhitungan seksama.

2. Intuisi terjadi sama halnya dengan perbuatan instingsif, terjadi secara spontan, tidak melibatkan aktivitas berpikir tetapi tidak sama dengan insting pada makhluk hidup lainnya.

3. Intuisi banyak terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan membawa dampak (positif/negatif) dalam kehidupan kita sebagai makhluk ciptaan Tuhan.

4. Biasanya wanita lebih intuitif daripada pria.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun