Mohon tunggu...
Yulianus Magai
Yulianus Magai Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis mudah Papua
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Yulianus magai, anak mudah Papua Yang kini aktif menulis di di www.wagadei.id

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pasar Mama-Mama di Dogiyai, Perlu Ada Pengawasan

28 November 2022   15:24 Diperbarui: 28 November 2022   15:31 584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk itu upaya yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah kabupaten Dogiyai adalah bersatu antara pemerintah, dewan perwakilan rakyat daerah Dogiyai, dinas Perindagkop kemudian membentuk Panitia Khusus (Pansus) lalu pindahkan mama mama Papua yang memiliki KTP dengan cara membayar sesuai dengan kata kepala dinas Perindagkop Petrus Makai jika demikian pengembangan ekonomi aman paling mantap dan mama mama Papua akan fokus dengan itu.

Apa langkah selanjutnya yang diambil Pemda Dogiyai?

Larang makanan dari luar masuk ke Dogiyai.

Beberapa waktu yang lalu Pemerintah daerah kabupaten Dogiyai pernah melarang, makanan dari luar kabupaten Dogiyai masuk ke kabupaten Dogiyai, dengan melihat Dogiyai di kena dengan kota banya sumber potensi ekonomi seperti Ubi, Keladi, Sayuran, Daun Bawang, Kool, Buah-buahan, kacang Tanah, Wortel dan berbagai makanan lainnya itu. Ada di Dogiyai. 

Peraturan yang diambil pemerintah adalah langkah awal kemajuan peningkatkan dan pengembangan ekonomi kreatif lokal di kabupaten Dogiyai, dengan itu penulis menilai itu adalah tahap awal kemajuan peningkatkan dan pengembangan ekonomi lokal kreatif.

Perlu libatkan pemuda. Dengan melihat adanya pengangguran yang meninggi di Dogiyai, pemerintah daerah atau Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) Dogiyai harus rekrut anak mudah yang punya keinginan dan kemampuan yang lebih agar terhubung dengan pengembangan ekonomi di Dogiyai, jika kita bersatu, kita bisa menuju Dogiyai Dou Enaa, "Dogiyai Bahagia ".

*)Penulis Adalah Jurnalis di Jayapura-Papua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun