Mohon tunggu...
Novaly Rushans
Novaly Rushans Mohon Tunggu... Relawan - Relawan Kemanusian, Blogger, Pekerja Sosial

Seorang yang terus belajar, suka menulis, suka mencari hal baru yang menarik. Pemerhati masalah sosial, kemanusian dan gaya hidup. Menulis juga di sinergiindonesia.id. Menulis adalah bagian dari kolaborasi dan berbagi.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Empat Hal untuk Transportasi Ramah Lansia

14 Juli 2023   14:52 Diperbarui: 14 Juli 2023   16:45 789
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi di dalam KRL (sumber: Kemensos)

Rupanya menjelaskan hal ini kepada lansia perlu bahasa yang mudah dimengerti. Saya harus beberapa kali mengulang ulang memastikan ketiganya atau salah satu dari mereka paham. Apalagi ketiganya jarang sekali naik kereta dan baru pertama kali ke stasiun Manggarai yang sudah berubah.

Saya membawa ketiganya ke jalur 6 dan 7 di lantai satu dan menitipkan ke salah satu petugas stasiun untuk kembali dibantu. Saya khawatir salah memberikan arahan.

Situasi Berulang di Sore Hari

Hal yang hampir mirip kembali terjadi pada sore hari. Dari stasiun Bogor saya berhenti di stasiun Depok Baru untuk keperluan sholat maghrib. Hal yang jarang saya lakukan sebenarnya karena biasanya saya sholat di stasiun Cawang.

Tak lama seseorang laki laki lansia dengan jalan tertatih mendekati saya dan bertanya apakah ini benar kereta menuju stasiun Rajawali. Saya menebak usianya kemungkinan di atas 60 tahun. Sejenak saya perhatikan lansia yang berada tepat di depan saya.

Perawakannya kurus dengan tas kecil yang diselempangkan. Dari penampilannya lansia ini tidak dalam perjalanan rutin (bekerja). Cara berbicaranya juga sudah melambat dan saya menduga pendengarannya juga sudah berkurang.

Saya lalu menjelaskan rute yang harus dilalui lansia ini untuk sampai ke stasiun Rajawali. Hampir mirip dengan rute ketiga lansia yang tadi pagi saya temui di stasiun Manggarai.

Rupanya penjelasannya saya belum menyakinkan sehingga lansia ini kembali mengulang pertanyaan yang hampir sama , apakah kareta ini (maksudnya jalur Bogor-Jakarta Kota) bisa ke stasiun Rajawali. Saya kembali menerangkan, "Bapak harus turun di stasiun Manggarai dan turun ke ke lantai 1 menuju jalur 6 atau 7 dan berganti kereta menuju arah stasiun Rajawali."

Untuk membantu, saya mencari petugas stasiun untuk menitipkan bapak lansia ini, tapi nampaknya saya tak menemukan petugas stasiun yang mungkin sedang sibuk mengatur pengguna kereta di depan jalur masuk atau keluar.

Karena saya harus sholat maghrib, saya minta bapak lansia menunggu kereta di peron, dan nanti minta bantuan petugas walka yang ada di kereta untuk dibantu diturunkan di stasiun Manggarai. Saya mengulang ulang turun di stasiun Manggarai ke bapak lansia.

Saya khawatir bila terbawa hingga ke stasiun Jakarta kota akan semakin sulit untuk mencapai stasiun Rajawali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun