Mohon tunggu...
Noval rahman
Noval rahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Adm Publik, FISIP UMJ

good

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran ASEAN Memberantas Terorisme Menciptakan Perdamaian dan Kesejahteraan

19 Juli 2022   00:47 Diperbarui: 19 Juli 2022   00:59 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Peran ASEAN Memberantas Terorisme Menciptakan Perdamaian dan Kesejahteraan 

  • Latar Belakang/Pendahuluan

Terorisme merupakan suatu tindakan yang melibatkan adanya unsur kekerasan sehingga menimbulkan efek berbahaya bagi kehidupan manusia dan melanggar hukum pidana dengan bentuk mengintimidasi atau mengancam atau menekan suatu pemerintahan, masyarakat sipil atau bagian-bagiannya yang bertujuan untuk memaksakan sebuah tujuan sosial politik seperti petentangan agama, ideologi dan etnis, kesenjangan ekonomi maupun perbendaan pandangan politik.

Terorisme merupakan sebuah kejahatan terhadap manusia sehingga menjadi ancaman di mana-mana yang membuat timbulnya rasa ke khawatiran tak hanya di Indonesia saja  akan tetapi di seluruh negara-negara di dunia, tindakan terorisme sudah lama dirasakan oleh banyak masyarakat sebagai sebuah ancaman yang sangat berbahaya dan membuat dampak yang sangat merugikan terhadap masyarakat dan juga merugikan kesejahteraan masyarakat.

Aksi-aksi terorisme dilakukan berdasarkan dari berbagai motif-motif tertentu seperti motif perang suci, motif ekonomi, motif balas dendam hingga motif-motif berdasarkan sebuah aliran kepercayaan tertentu. Perlu diketahui bahwa terorisme bukanlah sebuah ideologi ataupun sebuah nilai-nilai tertentu yang terdapat di dalam ajaran agama tertentu. Terorisme hanyalah sebuah strategi, instrumen atau alat untuk mencapai tujuan dan kepentingan suatu kelompok maupun suatu golongan tertentu saja.

Tindakan terorisme ditandai dengan bentuk kejahatan yang murni berupa ancaman hingga pembunuhan yang bertujuan untuk mencapai sebuah tujuan tertentu. Kemudian teroriseme berkembang dari sebuah bentuk fanatisme terhadap suatu golongan maupun aliran kepercayaan yang kemudian berubah menjadi pembunuhan, baik dilakukan secara berkelompok maupun secara per orangan terhadap penguasa yang dainggap sebagai penguasa yang tiran. Tindakan terorisme merupakan suatu tindakan yang terorganisir dan terencana yang berlaku dimana saja dan kapan saja dan kepada siapa saja. Tindakan teror bisa dilakukan berbagai cara sesuai dengan kehendak yang melakukan tersebut, baik melakukan teror yang mengakibatkan fisik maupun non fisik (psikis). Tindakan teror fisik bisa berdampak kepada badan sesorang maupun sampai nyawa seseorang, baik dilakukan cara seperti pengeroyokan, pemukulan, pembunuhan, sampai peledakan bom. Sementara tindakan non fisik dilakukan dengan cara menyebarkan isu, ancaman, penyanderaan dan menakuti dan lain sebagainya. Akibat dari tindakan tersebut membuat sebuah kelompok maupun orang menjadi merasa takut dan tidak aman hingga menyebabkan traumatis. Selain itu juga dapat mengakibat kepada kehidupan ekonomi, politik, serta kedaulatan sebuah negara.

  • Permasalahan

Terorisme merupakan suatu masalah yang kompleks, selain itu juga terorisme merupakan fenomena yang cukup memiliki umur yang panjang dalam sejarah.  Ada banyak motif atau penyebab terjadinya tndakan terorisme baik dilakukan secara kelompok maupun secara perorangan. Berikut adalah beberapa penyebab terjadinya tindakan terorisme :

Pertama, penyebabnya yaitu seseorang tersentuh atau sering bergaul dengan pelaku terorisme, dengan begini seseorang akan mudah untuk dipengaruhi maupun mendapatkan ajaran terorisme

Kedua, penyebab selanjutnya yaitu adanya komunitas garis keras pendukung gerakan radikal tersebut yang memberikan atau doktrin kepada pengikutnya tentang pemahaman yang salah, baik dilakukan secara langsung maupun melalui social media. Salah satunya yaitu dalam mengatas namakan arti jihad dalam tindakan terorisme

Ketiga, penyebab berikutnya yaitu faktor dari kemiskinan dan kesenjangan yang mampu memantik terorisme. Dengan terjadinya kemiskinan dan kesenjangan dapat menimbulkan rasa ketidak adanya keadilan dalam keidupan    

Keempat, penyebab selanjutnya yaitu merasa putus asa dan tidak berdaya, dengan kondisi seperti ini sangat mudah untuk di provokasi karena merasa terkucilkan dalam masyarakat serta menderita secara sosial ekonomi dan merasa tidak diperlakukan secara adil, dengan ini akan mudah untuk diberikan sugesti untuk meluapkan amarah dengan kekerasan agar mendapat perhatian dari masyarakat sekitarnya maupun pemerintah yang berkuasa

  • Dampak permasalahan terhadap masyarakat/negara/dunia  

Dengan terjadinya tindak terorisme menyebabkan dampak yang besar bagi masyarakat, negara, maupun dunia. Adapun dampak yang ditimbulkan dari tindakan terorisme antara lain yaitu :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun