Mohon tunggu...
Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Mohon Tunggu... Guru - Kepala sekolah, Pendongeng, Guru Dan trainer guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

5 Permainan yang Dapat Dipilih Guna Meningkatkan Kemampuan Literasi Anak di Dalam Kelas

20 Desember 2023   08:56 Diperbarui: 20 Desember 2023   14:24 869
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu prototipe Board Game buatan tim peserta (Fatimah Kartini Bohang via kompas.com)

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Terisa Serabeck, "Dengan menggunakan berbagai area bermain yang diperkaya dengan literasi, siswa dapat memperoleh pengetahuan tentang fungsi-fungsi menulis, mengenali tulisan yang berhubungan dengan permainan, dan mengetahui cara menggunakan strategi pemahaman yang berbeda, termasuk pengecekan diri dan koreksi diri" (Christie dan Roskos, 2013).

Para peneliti juga menemukan bahwa melalui penggunaan permainan yang beragam dan menarik, keterampilan lain dapat berkembang pada anak-anak seperti verbalisasi, rentang perhatian, imajinasi, konsentrasi, kontrol impuls, rasa ingin tahu, strategi pemecahan masalah, kerja sama, empati, dan partisipasi kelompok, yang semuanya merupakan keterampilan yang sangat berharga untuk membantu pembelajaran literasi (Miller & Almon, 2009).

Scrabeck, T (2020), mengungkapkan pentingnya memanfaatkan permainan untuk mendorong literasi yang muncul di lingkungan anak usia dini. Inovasi dan isu-isu kritis dalam pengajaran dan pembelajaran dapat dilakukan melalui media bermain yang dapat mendukung perkembangan kognitif anak.

Lalu apa saja yang dapat dilakukan ayah-bunda guru agar dapat meningkatkan kemampuan literasi anak usia dini ketika ketersediaan flashcards dan worksheet mengalami keterbatasan? 

Tidak semua jenis permainan dapat meningkatkan kemampuan literasi anak usia dini. Tentu saja pola/ cara bermain yang tepat untuk anaklah yang dapat meningkatkan kemampuan literasi. Apa saja kah cara bermain yang bisa dipilih?

Ada 5 cara bermain yang bisa dipilih dalam rangka meningkatkan kemampuan literasi di dalam kelas tanpa menggunakan flash cards dan lembar kerja.

1. Meningkatkan literasi dengan permainan flanel huruf

Noenky pribadi
Noenky pribadi
Dengan bermain flanel huruf, anak-anak usia dini akan tanpa sadar melakukan penghafalan dan mengingat saat memainkannya. Dengan stimulasi yang tepat, anak usia dini dapat mengembangkan kemampuan literasinya sesuai harapan dan arahan dari lingkungannya sambil bermain. 

Flanel huruf adalah huruf-huruf atau abjad yang dibuat dari bahan flanel yang bisa ditempelkan dengan menggunakan velcro. Tentu ini akan sangat menarik dan mengasyikkan memainkannya.

2. Meningkatkan literasi dengan permainan balok huruf

noenky pribadi
noenky pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun