Mohon tunggu...
Noenky Nurhayati
Noenky Nurhayati Mohon Tunggu... Guru - Kepala sekolah, Pendongeng, Guru Dan trainer guru

Saya adalah seorang penulis lepas, teacher trainer, MC, pendongeng dan kepala sekolah yang senang mengajar Karena memulai Dunia pendidikan dengan mengajar mulai dari Play group TK SD hingga SMP. Sampai sekarang ini. Saya masih aktif mengajar disekolah SD N BARU RANJI dan SMP PGRI 1 Ranji , Merbau Mataram. Lampung Selatan. LAMPUNG. Saya juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan diantarainya Kepala sekolah TK terbaik Se Kabupaten Bekasi, Kepala Sekolah Ramah Anak Se Kabupaten Bekasi, Beasiswa Jambore Literasi Bandar Lampung Tahun 2023 dan Beasiswa Microcredential LPDP PAUD dari Kemendiknas tahun 2022.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Artikel Utama

Menaklukkan Pertarungan Pembiasaan Sejak Dini bersama si Bocah

28 November 2023   12:33 Diperbarui: 30 November 2023   11:48 626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

7. Pertarungan Percakapan yang canggung

Buatlah ananda melakukan percakapan yang tidak nyaman dengan Ayah-bunda. Seks, kencan, citra tubuh, nilai-nilai, dll. Ananda akan memalingkan muka dan menolak. Ayah-bunda akan tersandung dan gagap. Mereka membutuhkan dan menginginkan perspektif, pelajaran, dan kebijaksanaan Ayah-bunda.

8. Pertarungan keterbatasan

Belajar untuk hidup dalam keterbatasan adalah keterampilan hidup yang berharga. Faktanya, banyak masalah orang dewasa muncul dari ketidakmampuan untuk menerimanya. Batas waktu layar, batas diet, batas aktivitas, dan batas jadwal semuanya harus bisa disusun dengan baik.

9. Kebersihan Pribadi

Buatlah ananda untuk memperhatikan kebersihan diri mereka. Mengajarkan anak untuk menjaga kebersihan diri serta bertanggung jawab pada kebersihan dan kerapian diri.

Anak-anak perlu menyikat gigi, membersihkan badan dan menyisir rambut dengan rapi. Tiga hal tersebut setiap hari dapat membuat perbedaan besar.

Mengajarkan anak memiliki perilaku hidup bersih dan sehat untuk menghindari risiko penularan penyakit yang disebabkan oleh infeksi kuman dan bakteri, misalnya seperti diare atau muntaber.

Kebiasaan untuk menjaga kebersihan diri juga akan memberi pengaruh besar terhadap kepercayaan diri ananda dan membantunya lebih menghargai dirinya sendiri.

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun