“Alhamdulillah, tiga menit lagi kita akan berbuka puasa. Sebelum saya tutup, adakah di antara ibu-ibu yang ingin bertanya?” Ustaz Banu melempar pandangan ke arah wanita berkerudung jingga.
Wanita berkerudung jingga tetap bergeming. Ustaz Banu kembali bertanya.
“Saya ulangi, adakah di antara ibu-ibu yang ingin bertanya? Boleh tanya apa saja. Kalau pertanyaannya enggak sesuai tema ceramah kita pada hari ini, enggak apa-apa. Kalau saya bisa jawab, insyaAllah akan saya jawab.”
Wanita berkerudung jingga akhirnya mengangkat tangan.
“Izin, Ustaz,” katanya.
“Iya, Ibu, silakan.”
“Begini Ustaz, saya ingin bertanya bagaimana hukumnya memukul suami saat suami sedang bertanya?”
Ustaz Banu terkejut. Penonton terbelalak. Pertanyaan macam apa itu?
“Maaf, Bu. Barangkali saya salah dengar. Bisa Ibu ulang pertanyaannya?” tanya Ustaz Banu. Sambil berharap, mudah-mudahan memang benar salah dengar.
“Baik Ustaz. Saya ulangi. Bagaimana hukumnya memukul suami saat suami sedang bertanya?”
Ustaz Banu mencoba menenangkan diri. Mencoba tidak menghakimi.