Mohon tunggu...
Adhi Nugroho
Adhi Nugroho Mohon Tunggu... Penulis - Blogger | Author | Analyst

Kuli otak yang bertekad jadi penulis dan pengusaha | IG : @nodi_harahap | Twitter : @nodiharahap http://www.nodiharahap.com/

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Investasi di Indonesia, Masihkah Menarik?

24 September 2018   21:21 Diperbarui: 25 September 2018   02:57 2166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Investasi di Indonesia, Masihkah Menarik? | Sumber gambar: slidemodel.com (diolah dan disajikan kembali dalam bentuk infografis)

Birokrasi Menjadi Kunci | Sumber data: Bank Dunia - Global Investment Competitiveness Report 2017/2018 (diolah dan disajikan kembali dalam bentuk infografis)
Birokrasi Menjadi Kunci | Sumber data: Bank Dunia - Global Investment Competitiveness Report 2017/2018 (diolah dan disajikan kembali dalam bentuk infografis)
Kuncinya, mentalitas para birokrat perlu dicuci kembali. Tidak cukup dengan tindakan represif, namun juga preventif.

Untuk itu, diperlukan pengawasan ketat dan menyeluruh. Tutup celah suap dengan regulasi yang ketat. Tidak hanya di tingkat pusat, namun juga ke tingkat daerah, yang justru merupakan lokasi investasi potensial.

Selain itu, membangun sistem birokrasi dengan memanfaatkan sarana teknologi digital tidak bisa ditunda lagi. Ini bertujuan untuk menjamin layanan publik yang transparan, terang benderang, dan efisien.

Untuk mengembangkan sistem ini, tidak perlu jauh-jauh belajar ke luar negeri. Belajarlah dari perusahaan rintisan dalam negeri yang kaya akan inovasi.

Dengan berbagai langkah konkret mendorong investasi dan perbaikan layanan publik tersebut, volatilitas nilai tukar Rupiah diharapkan dapat tetap terjaga, meski terus didera oleh berbagai risiko ketidakpastian global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun