Aku menolak untuk berpindah alam berbeda
Ku takut tak bisa menatap dikala aku merindu-Nya
Tapi Tuhan mengatakan ada malaikat yang mengajarkan cara
Aku melangkah dengan gembira, lahir kedunia menjadi nyata
Aku kaca, duplikat dua bayang manusia
Kusebut mereka dengan kata ayah bunda
Dengan harapan damai sejahtera segera tercipta
Namun siapa yang menyangka, jika itu ilusi saja
Aku kaca, Â kini retak meninggalkan luka
Ayah bunda buatku sengsara tanpa asa yang tersisa
Sekarang aku pecah tak  memantulkan bayang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!