Mohon tunggu...
Yunita Kristanti Nur Indarsih
Yunita Kristanti Nur Indarsih Mohon Tunggu... Administrasi - Gratias - Best Spesific Interest - People Choice Kompasiana Award 2022

-semua karena anugerah-Nya-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

4 Langkah Antisipatif Cegah Perundungan pada Anak Berkebutuhan Khusus dan Sekilas Mengenai Metode PECS

22 Februari 2022   07:00 Diperbarui: 18 Mei 2022   21:46 1859
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan : Contoh kartu PECS / Sumber : Researchgate

Ilustrasi Mengajarkan Materi Life Skill pada ABK/Sumber: Dok.Pribadi (Yunita Kristanti)
Ilustrasi Mengajarkan Materi Life Skill pada ABK/Sumber: Dok.Pribadi (Yunita Kristanti)

Penting disadari, bahwa sebagian besar kendala anak-anak berkebutuhan khusus ini adalah kemampuan komunikasi yang minim. Tidak mudah memberi tahu kondisi yang terjadi seputar perundungan tersebut pada figur-figur otoritas di sekitar mereka, baik orangtua, guru, pihak berwajib, atau orang-orang yang memegang otoritas keamanan atau perlindungan.

Anak-anak ini membutuhkan tangan kuat yang bisa melindungi mereka. Anak-anak ini membutuhkan helper untuk mendampinginya. Pertanyaannya sampai kapan? 

Suatu saat tentu ada masa di mana anak-anak ini harus mandiri dan mau tidak mau harus berjuang sendiri hadapi situasi-situasi yang tidak ideal tersebut.

Ada beberapa langkah antisipatif yang dapat dilakukan untuk meminimalisir perundungan terhadap mereka:

1. Berikan pengetahuan dan kesadaran penuh bagi lingkungan untuk mendukung suasana harmonis dan menciptakan lingkungan yang ramah bagi anak-anak ini. Cara ini memang berdampak jauh lebih baik dan memiliki efek jangka panjang. 

Memberi pemahaman yang baik mengenai arti PENERIMAAN menjadi sangat penting. Menerima mereka dengan segala halnya dan mengembangkan potensi baiknya.

2. Memberikan sebuah efek jera bagi mereka yang memberikan perlakuan diskrimintif hingga kekerasan bagi anak-anak berkebutuhan khusus. 

Memberikan efek jera bagi mereka bukan jalan final. Tentu setelahnya, mereka si pelaku tetap harus diberi pemahaman lebih jelas dan dalam bahwa pelaku harus mengubah mindset untuk memberikan perlakuan yang justru mendukung anak-anak ini.

3. Bangun sistem, bangun lingkungan yang ramah untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Butuh kejelian memang untuk membangun sistem dan lingkungan yang ideal seperti ini. Membiasakan hidup dengan perbedaan-perbedaan dan menghargai tiap kondisi yang berbeda menjadi penting.

4. Life skill bagi anak-anak berkebutuhan khusus merupakan salah satu segi yang harus dibangun. Melatih komunikasi dan terbuka pada orangtua, guru, figur otoritas menjadi penting. 

Salah satu life skill yang harus diberikan adalah kemampuan bertahan terhadap situasi sulit. Lalu bagaimana jika memang ada kendala komunikasi? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun