Perlunya memahami orang lain dan memberikan perhatian pada kebutuhan kita dengan proporsional juga penting dipahami. Kita butuh juga tangan orang lain, ketika kita memerlukannya.
Tidak Menyela Pembicaraan
Keterampilan sosial berikutnya terkait dengan permasalahan komunikasi. Menunggu orang lain selesai berbicara merupakan hal yang penting.
Ada banyak karakter yang dilibatkan di dalam proses keterampilan sosial yang satu ini. Mengendalikan diri dan kesabaran merupakan salah sekian karakter yang dibidik untuk dilatih.
Kesediaan menunggu untuk mengutarakan pendapat setelah orang lain selesai berbicara amat diperlukan.
Tidak menyela atau tidak memotong pembicaraan sebelum orang lain selesai berbicara juga salah satu keterampilan yang perlu diasah.
Memberi Semangat dan Mendukung
Masih terkait dengan manusia sebagai zoon politicon. Perlu diingat, manusia lain juga membutuhkan kita. Ada bagian hidup kita yang diperlukan untuk mewarnai lembar hidup mereka. Bedakan dengan kepo yang lebay, ya.
Seperti halnya kehidupan manusia yang bisa naik dan turun seperti gelombang pasang air laut. Kehidupan manusia juga demikian, ada kalanya naik dengan hingar-bingar kegembiraan. Sebaliknya ada detik-detik menukik turun dengan tajam yang menimbulkan duka dan kesedihan, kekecewaan karena kegagalan.
Babak yang satu ini pastinya memerlukan uluran tangan orang lain, sehingga kita tidak jatuh lebih dalam lagi, melainkan sebaliknya, dapat bangkit untuk melanjutkan perjuangan hidup.
Kalimat-kalimat motivasi, kehadiran secara fisik, dukungan moril, material, bahkan spiritual mutlak dibutuhkan di saat-saat seperti ini.
Keterampilan sosial ini memainkan peranan yang gak kalah penting dalam tatanan kehidupan manusia.
Menerima Perbedaan
Nah, untuk keterampilan yang berikutnya ini juga sangat penting ditanamkan sejak ini.