Mohon tunggu...
Khairunisa Maslichul
Khairunisa Maslichul Mohon Tunggu... Dosen - Profesional

Improve the reality, Lower the expectation, Bogor - Jakarta - Tangerang Twitter dan IG @nisamasan Facebook: Khairunisa Maslichul https://nisamasan.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Praktik Hidup Ramah Lingkungan Saat Gajian

5 Desember 2021   11:09 Diperbarui: 5 Desember 2021   17:20 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belanja minim atau tanpa plastik juga bisa diterapkan saat belanja daring (online shopping). Kita bisa memilih kardus bekas sebagai daripada bubble wrap untuk mengemas barang pesanan.

4. Donasi barang layak pakai

Ketika kita harus membeli barang baru seusai gajian, khususnya pakaian, pastikan ada barang lama yang kita sumbangkan. Tentunya barang lama itu masih layak pakai ya.

Tujuannya yaitu untuk menghindari tumpukan barang sekaligus mengurangi sampah tekstil. Pakaian lama tersebut jelas lebih bermanfaat bagi yang masih memerlukan daripada dibuang begitu saja karena lemari penuh.

Donasi barang layak pakai itu bisa disalurkan ke orang dan lingkungan terdekat kita. Ada baiknya barang tersebut sudah kita bersihkan dulu maupun dicuci dan diseterika sebelum diberikan.

Meskipun promo harga fast fashion begitu menggiurkan, apalagi jika berasal dari brand ternama, dampaknya semakin memperparah kerusakan lingkungan karena tingginya air bersih yang diperlukan untuk menghasilkan sebuah baju. Bukankah (jauh) lebih bermanfaat jika air tersebut dipakai untuk kegiatan produktif lainnya, setuju?

5. Adopsi/menanam bibit pohon

Pohon dikenal sebagai penyerap gas karbon yang membuat suhu bumi naik. Semakin banyak pohon ditanam, maka semakin sejuk udara kita karena semakin banyak karbon yang diserap.

Jika lahan rumah terbatas, kita dapat lho menanam pohon via donasi melalui sejumlah organisasi lingkungan. Nominalnya mulai dari puluhan hingga ratusan ribu per bibit maupun per pot pohon.

Para donatur bibit dan pohon juga bisa mengabadikan nama mereka untuk pohon yang dipilih. Selain untuk pribadi, program adopsi pohon ini juga bisa diberikan sebagai kado ulang tahun dan pernikahan sehingga manfaatnya bisa lebih lestari.

Donatur pohon juga diberi laporan keuangan yang transparan via email, termasuk laporan kegiatan penanaman pohon yang sudah dilaksanakan via publikasi di media sosial. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun