Ketiga, Ahok dinilai menjadi pertaruhan Presiden Jokowi – yang kini didukung oleh sebagian besar partai nasionalis PDIP, Golkar, Hanura, NasDem, dan PPP Djan Fariz. Tentu pemilih warga DKI aliansi partai nasionalis PDIP dan para partai lain tidak akan membiarkan DKI Jakarta jatuh ke tangan Agus yang kepanjangan tangan SBY, atau Anies yang didukung oleh FPI dan partai agama PKS.
Pun gerakan the Operators menyingkirkan dan menangkap semua perpetrators of political turmoil manjadi penyadaran bagi warga DKI Jakarta untuk tidak salah memilih. Thanks to political and social miscalculation of SBY. Dan warga DKI semakin tetap memilih Ahok-Djarot dalam kenyataan rebound consciousnessalias kesadaran yang memantul dan kembali ke semula. Demikian the Operators dan Ki Sabdopanditoratu.
Salam bahagia ala saya.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H