Mohon tunggu...
Ninoy N Karundeng
Ninoy N Karundeng Mohon Tunggu... Operator - Seorang penulis yang menulis untuk kehidupan manusia yang lebih baik.

Wakil Presiden Penyair Indonesia. Filsuf penemu konsep "I am the mother of words - Saya Induk Kata-kata". Membantu memahami kehidupan dengan sederhana untuk kebahagian manusia ...

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Hikmah Valentine buat Jokowi

14 Februari 2015   17:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:11 585
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk Anakku, Fahri Hamzah.

Anakku Fahri Hamzah, seperti saudara-saudara tirimu, Fadli dan Simbolon, pertahankan cara, teknik, strategi berbicara kamu. Gaya, etiket, cara, tabiat politik kamu sudah pas menggambarkan perjuangan partai agama PKS.

Rakyat dan Ayah selalu menunggu dengan hati hancur setiap pernyataan kamu. Kamu sungguh hebat kalau berbicara. Keinginan kamu membubarkan KPK akan kesampaian Anakku. Kini kau telah menjadi anggota DPR. Berjuanglah terus wahai anakku, dengan akhlakkul karimah yang kau miliki. Akhlak dan sikapmu juga tutur katamu sudah sempurna sebagai wakil PKS. Kamu adalah gambaran PKS. Pertahankan elan vital semangat kamu dan rakyat akan memilih PKS pada 2019.

Anakku, Fahri Hamzah. Ayah tahu kita dari kampung, namun kamu tidak kampungan. Karena itu, Ayah mulai berpikir menjadikan kamu sebagai cawapres mendampingi Effendi Simbolon atau Fadli Zon. Karena ada tiga serangkai maka bisa jadi wakil presidennya menjadi dua. Capresnya Fadli Zon - menggantikan Prabowo yang berhalangan, entah sebab apa pada 2019 - wapresnya Anakku Effendi Simbolon dank au, Fahri Hamzah. Enak ngeliatnya jika Presiden Fadli Zon didampingi di kiri Anakku Fahri Hamzah, dan di kanan berdiri Effendi Simbolon. Duh, indahnya.

Jadi lanjutkan semua strategi politikmu Anakku Fahri Hamzah, Ibumu dan Ayahmu di kampung menunggumu pulang dengan pesawat terbang seperti Presiden Jokowi.

Demikianlah wahai anak-anakku. Itulah nasihat dari Ayah pada Hari Valentine untuk kalian anak-anakku. Satu hal yang penting wahai anak-anakku, kekuasaan, kekayaan, anak, istri, mobil, suami, semuanya hanyalah amanat dari Allah SWT yang tidak abadi. Untuk apa bersitegang tak karuan Anak-anakku. Rakyat mencatat semua sikap dan perilaku politik kalian. Jadi, dewasalah dalam berpolitik dengan menghindari menjual kemiskinan rakyat. Tentang kasus Polri dan KPK, selesaikan dengan berani keluar dari niatan untuk membela para koruptor. Rakyat tahu itu, sebagaimana Ayah tahu, bahwa pangkal dan muasal kisruh KPK vs Polri adalah karena perlawanan koruptor terhadap Polri dan KPK serta Presiden Jokowi.

Selamat merayakan Hari Valentine dari Ki Sabdopanditoratu ya anak-anakku.

Salam bahagia ala saya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun