Mohon tunggu...
Ninik Sirtufi Rahayu
Ninik Sirtufi Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - mengisi usia senja dan bercanda dengan kata

Menulis sesuka hati, senyampang ada waktu, dan sebisanya saja

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kumbang dan Kupu-Kupu

30 Agustus 2024   17:12 Diperbarui: 30 Agustus 2024   17:33 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Hmmm ... Okelah. Aku minta maaf, ya Kupu-kupu! Kuakui memang aku jelek, ke depan ... aku akan memperbaiki agar kejelekanku menjadi baik. Doakan aku, ya Kawan!"


Kumbang mengulurkan tangannya untuk meminta maaf. 


"Baiklah. Kali lain jangan jahat lagi!" sahut Kupu-kupu.


"Nah, begitulah harusnya agar dunia kita aman dan damai!" seru Kolibri sambil memeluk kedua sahabatnya.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun