Jika kedua orang tua sama-sama sibuk, anak-anak ini kurang terkontrol jam belajarnya di rumah. Pekerjaan rumah seringkali terbengkelai sehingga sampai di sekolah keesokan harinya tugas-tugas sekolah tidak terselesaikan dengan baik. Guru tidak dapat memberikan nilai maksimal karena siswa tidak mengerjakan tugas/PR-nya. Padahal, nilai tugas ini cukup berpengaruh terhadap kenaikan kelas.
Kerja sama antara orang tua, wali kelas, guru BP/BK tampaknya dapat menjadi solusi yang sangat bermakna. Sarana telepon atau gawai dapat dimanfaatkan kedua belah pihak, wali murid dan pihak sekolah, untuk memantau perkembangan dan usaha siswa dalam menyelesaikan tugas/PR-nya serta menyiasati kekurangan nilainya.
Selalu juweh alias cerewet mengingatkan merupakan kata kunci yang perlu dipegang guru. Jika hal itu dilaksanakan, Palgunadi-Palgunadi masa kini yang tak kenal lelah mencari ilmu akan tercipta. Semoga!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H