Mohon tunggu...
ninja berkarya
ninja berkarya Mohon Tunggu... -

Tempat berkumpulnya karya para penulis sastra yang tergabung di dalam komunitas Ninja Berkarya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi - puisi Ninbera Edisi 3 : Kang Arief

25 Januari 2012   15:05 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:27 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sayang, tentu kau masih mengingat lekat,  bunyi puisi itu

Yang karenanyalah kau dan aku, memutuskan berikrar untuk bersatu

Menjadi satu yang tak semata karena di paksa keadaan

Tetapi oleh lahirnya sebentuk kesadaran

Dalam satu yang tak di paksa-paksakan, demi alasan persatuan

Dalam satu yang tak saling menghilangkan, demi alasan keseragaman

Karena puisi itu bukanlah perjanjian untuk saling meniadakan

Melainkan kesepahaman untuk temukan kesatuan di dalam keberagaman

Sayang, meski kuyakin kau tak akan lupa isi puisi itu

Tetapi aku tak bosan mengulang membacanya di depanmu

Mengisikan bebisik batin jadikannya bak doa-doa

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun