Mohon tunggu...
Nikmatul Sugiyarto
Nikmatul Sugiyarto Mohon Tunggu... Tutor - Tutor

Berekspresi tanpa batas

Selanjutnya

Tutup

Politik

Koruptor Musuh Saya!

3 Oktober 2022   20:12 Diperbarui: 3 Oktober 2022   20:12 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

Ganjar bisa dengan lantangnya mengatakan bahwa seseorang yang berani menolak gratifikasi dan anti tindak korupsi adalah pengganggu republik ini, maka ia akan dihabisi. Statemen itu menggambarkan posisinya saat ini, yang dianggap sebagai penganggu karena berani mendeklarasikan dirinya anti korupsi dan menolak segala macam bentuk gratifikasi.

 

Sosok berambut putih itu menantang para koruptor yang menjadi musuhnya, bahwa ia siap dihabisi, karena dirinya ingin negara ini bersih dari koruptor. Tidak mudah memang, mencabut rumput yang sudah mengakar dalam dan merambat kuat pada tanah. Upaya demi upaya terus dilakukan Ganjar untuk menjauhkan koruptor dari kehidupan rakyat.

 

Harus mulai dari hal terkecil yang memiliki dampak besar, seperti yang baru-baru ini dilakukannya, mengumpulkan bupati/walikota, ketua DPRD se-Jateng dengan menggandeng KPK dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP), untuk membantu aktif mencegah korupsi.

 

Dalam penuturannya, Ganjar menyebutkan agar anti korupsi tidak hanya sekedar keluar dari dalam mulut saja, realisasinya harus diwujudkan dengan melayani masyarakat tanpa ada biaya tambahan, menghapuskan segala bentuk jual-beli jabatan, tidak ada lagi yang namanya komisi-komisi dalam pembangunan infrastruktur dan bentuk wujud lain dari korupsi dan gratifikasi.

 

Jika OTT masih ada dimana-mana, maka Ganjar juga tidak akan segan berbuat lebih jauh untuk memperketat pengawasan segala tindak-tanduk para pejabat. Itu hanya sebagian kecil yang dilakukan Ganjar Pranowo untuk memerangi korupsi di Jateng.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun