Mohon tunggu...
Nida Aulia
Nida Aulia Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Lulusan S1 Psikologi di sebuah universitas Islam di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

3 Cara Menghentikan Self Harm lewat Tindakan Sederhana

19 Juli 2024   08:46 Diperbarui: 19 Juli 2024   08:53 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika Anda memiliki kecenderungan self harm, temukan cara-cara yang lebih aman untuk mengatasi perasaan sulit yang Anda rasakan. Berikut saran untuk menggantikan kebiasaan self harm dengan cara-cara yang lebih aman dan tidak merusak tubuh. 

Di antaranya menggunakan spidol warna merah untuk mencoret di kulit sebagai pengalihan perhatian, menggosok es batu di area yang biasanya digunakan untuk melakukan cutting, dan memakai gelang karet di pergelangan tangan, lengan, atau kaki untuk ditarik sebagai pengganti dari kebiasaan self harm.

Dalam perjalanan menuju pemulihan dari self harm, langkah-langkah tersebut dapat menjadi fondasi yang kokoh untuk mengatasi tantangan yang dihadapi dan mencapai kesejahteraan mental yang lebih baik.

Ingatlah bahwa perjalanan ini mungkin tidak mudah, tetapi dengan dukungan yang tepat dan komitmen untuk mencari cara-cara baru yang lebih sehat, Anda dapat membangun kekuatan dan ketahanan yang diperlukan untuk mengatasi dorongan melakukan self harm. Setiap langkah kecil menuju pemulihan adalah langkah yang berharga dan patut diapresiasi. Ingatlah bahwa Anda pantas mendapatkan dukungan dan kesejahteraan mental yang baik.

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun