Mohon tunggu...
Ngazha Syafania
Ngazha Syafania Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Komunikasi

Halo semuanya, perkenalkan aku Ngazha Syafania biasa dipanggil Syafa. Aku merupakan mahasiswa tingkat akhir jurusan Komunikasi yang sedang mengasah kemampuan menulis. Kritik dan saran dari kalian sangat berarti agar tulisan-tulisan karyaku dapat berkembang.

Selanjutnya

Tutup

Book

Resensi Novel Laut Bercerita: Tentang Perjuangan, Kehilangan, dan Mengikhlaskan

22 Januari 2024   18:51 Diperbarui: 22 Januari 2024   18:54 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Novel Laut Bercerita menggambarkan bagaimana perjuangan para aktivis mahasiswa untuk membela kepentingan rakyat dan menciptakan negara yang lebih demokratis. Ditulis dengan bahasa yang cukup puitis, sehingga cukup memainkan pasang surut emosi para pembaca. 

Penulis seolah-olah mengajak pembaca untuk menerobos ruang masa lalu dan berpetualang ke masa itu. Masa dimana masyarakat tidak diberi ruang untuk menyuarakan keinginan mereka dan benar-benar harus tunduk terhadap pemerintah. 

Para pembaca diajak untuk lebih bersyukur karena dapat menikmati bangsa yang lebih demokratis seperti saat ini. Bukan hanya itu saja, Laut Bercerita merupakan novel yang dapat dikatakan cukup kompleks karena mengangkat tema persahabatan, keluarga, asmara, dan rasa kehilangan. 

Sang penulis yakni Leila Salikha Chudori memang menegaskan bahwa novel Laut Bercerita hanyalah historical fiction. Namun, apa yang ia tulis dalam novel tersebut berdasarkan fakta yang terjadi di masa itu. Hal ini dikarenakan sebelum Leila mulai melakukan penulisan novel, ia melakukan wawancara mendalam dengan para korban yang berhasil kembali dan kerabat korban yang dihilangkan paksa.

Leila juga mengaku perlu melakukan penyelidikan mendalam terkait karakter dari tokoh yang ada dan tempat-tempat peristiwa dalam novel tersebut. Usaha dan kerja keras yang dilakukan oleh Leila membuat novel ini seakan hidup.

Resensi Novel

Laut Bercerita mengajak para pembacanya untuk merenungkan kembali tentang hilangnya beberapa aktivis yang sampai saat ini tidak mendapatkan petunjuk dan jejaknya. Novel ini memberikan pelajaran bahwa pada akhirnya sejarah kelam tidak dapat dihapus namun harus dicari solusinya. 

Rasanya tidak adil apabila peristiwa semacam ini terlupakan begitu saja terutama bagi para keluarga korban dan pihak-pihak yang terlibat didalamnya. Sehingga novel ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan semata, namun banyak pembelajaran dan pengetahuan yang dapat diambil. Novel ini terdiri dari dua bagian dengan jarak waktu yang berbeda.

Bagian pertama diceritakan melalui sudut pandang tokoh utama yang bernama Biru Laut sebagai seorang mahasiswa dan rekan-rekan aktivisnya. Biru Laut merupakan seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada yang sangat gemar membaca dan memiliki kecintaan besar terhadap sastra. 

Kegemarannya dalam membaca, membawa Laut pada diskusi buku yang dilakukan antar mahasiswa. Diskusi inilah yang menjadi awal mula para mahasiswa berada dalam pantauan pemerintah bahkan diculik atau ditangkap. Hal ini dikarenakan buku-buku tertentu di masa itu dianggap dapat mendoktrin mahasiswa sehingga menjadi dalang atau aktor dibalik perlawanan masyarakat.

Mahasiswa-mahasiswa yang diculik ini akan disiksa oleh para kaki tangan pemerintah di sebuah tempat yang sulit untuk dijangkau. Pada masa itu, Indonesia kehilangan demokrasi dan kebebasan berpendapat. Sehingga Biru Laut bersama rekan-rekannya bertekad kuat menyusun strategi guna mencapai visi, misi, dan tujuan mereka dalam membentuk Indonesia yang lebih demokratis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun