Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pesmol Ikan Arwana, Kata Suami: Nikmat!

7 Desember 2023   08:59 Diperbarui: 7 Desember 2023   09:06 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Mana ada yang mau? Di jaman sekarang yang lagi-lagi sulitnya, di saat global krisis lebih utama memenuhi kebutuhan primer daripada beli-beli beginian. Buat apa?" jawab suami sambil terkekeh.

Berhari-hari setelahnya, ikan arwana masih hidup saja. Namun, tetap tidak nafsu makan. Terlihat lemas. Gerakannya tidak seagresif biasanya. Seperti hidup segan. Apakah dia stres karena tidak ada teman yang menenami di akuarium? 

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Semalam, suami menyampaikan ikan arwana sebentar lagi akan mati. Saya bilang dimatikan saja dulu lalu disimpan di freezer. Ya kali nunggu ikannya mati baru dimakan? Apa itu namanya bukan bangkai? Eh, kalau ikan mah tidak berlaku ya?

"Emang boleh ikan arwana dimakan?" tanya saya.

"Boleh, nggak ada larangan makan ikan arwana," jawab suami.

Untuk menyakinkan, saya pun googling dan menemukan jawaban dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahwa konsumsi ikan arwana diperbolehkan. "Mengonsumsi ikan arwana boleh-boleh saja, seperti ikan pada umumnya" begitu kutipan yang saya baca. Ok, baiklah. Saya pun lega.

"Jasad" ikan arwana akhirnya disimpan difreezer. Kalau saat itu saya mengolahnya malas. Sudah lelah juga. Lagian masih ada lauk di meja makan.

"Besok, daddy beli bumbunya. Beli apa aja?" tanya suami.

"Bawang putih, bawang merah, cabe, tomat, daun salam, daun sereh," jawab saya. Memang bumbu-bumbu itu tidak ada di dapur. Sudah berminggu-minggu ini saya malas masak. Jadi, beli masakan matang saja di warung nasi atau warung padang dekat rumah. Simpel, kan? Suami yang beli, bukan saya hehehe...

Paginya, sepulang mengantarkan si bungsu ke sekolah, suami beli bumbu-bumbu itu. Suami pun bersiap berangkat kerja. Kemarin kerjanya di rumah, jadi suami harus ke kantor. Minimal suami ke kantor itu, 2 kali dalam seminggu, selebihnya remote.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun