"Bagi penumpang yang tujuan Sudirman Tanah Abang pindah ke jalur 6," kata beberapa petugas menggunakan toa.
"Bagi penumpang yang tujuan Bekasi, naik dari jalur 7," kata petugas lagi.
Ribet? Jelas!
Mungkin karena hari pertama, dan masyarakat juga masih "shock", maka terjadi penumpukan penumpang.
Antrean penumpang yang mengular juga terlihat di dekat eskalator. Mereka menunggu giliran untuk memasuki beberapa peron.
Bagaimana tidak menumpuk, wong semua tumplek di Stasiun Manggarai. Karena saking padatnya penumpang, petugas mengurainya dengan jalan "buka tutup".
Agar di peron bawah tidak terjadi penumpukan penumpang, maka penumpang yang berada di peron atas tidak boleh turun sebelum penumpang di bawah sudah naik kereta.
Setelah itu, baru deh penumpang di peron turun ke peron bawah. Berkali-kali petugas mengingatkan penumpang untuk berhati-hati.
Beberapa penumpang menggerutu. Perubahan rute ini bikin susah orang saja. Membuang waktu dan tidak efektif. Bagaimana dengan orang yang tengah terburu-buru?
"Dari sini aja udah nunggu lama banget nih, hampir satu jam," keluhnya.