Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Pro-Kontra Penutupan Permanen Perlintasan Kereta Rawa Geni

24 April 2022   10:24 Diperbarui: 26 April 2022   17:30 725
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sementara di Stasiun Citayam suara "neng nong neng nong" tidak berhenti-henti berbunyi. Menandakan kereta yang berhenti di Stasiun Citayam siap melaju ke arah Stasiun Bojong Gede atau kereta dari arah Bogor akan memasuki Stasiun Citayam.

Syukurlah, kereta melaju perlahan, memberikan ruang dan waktu perlintasan aman. Maklum, jarak dari Stasiun Citayam ke perlintasan itu cukup dekat sehingga bisa terlihat jelas oleh masinis.

Sebenarnya, waktu pandemi Covid-19, tidak ada kemacetan, lengang, karena adanya pembatasan kegiatan masyarakat. Nah, ketika menuju endemi ini, kemacetan mulai kembali menjadi pemandangan sehari-hari.

Tapi masa iya harus ada pandemi dulu biar tidak macet?

Kalau menurut saya, PT KAI, Kementerian Perhubungan dan Pemkot Depok tidak sekedar menutup permanen pintu perlintasan liar kereta, tetapi juga membangun akses resmi yang aman untuk dilintasi.

Dari saya remaja hingga setua ini, belum ada tuh akses perlintasan resmi. Berpuluh tahun lho. Yang ada ilegal semua. Ada yang ditutup dibuka lagi oleh warga.

Pemerintah memang harus lebih giat lagi menjalin komunikasi dan sosialisasi dengan warga sekitar tentang bahaya perlintasan liar. Jadi, bisa sambil merangkul warga. Jangan hanya sekedar menutup.

Intinya, perlu ada solusi. Perlu ada mediasi untuk memberikan jalan alternatif terbaik. Ya win win solution. Warga aman dan nyaman. PT KAI juga aman dan nyaman dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun