Kalau mengetik baru deh saya beralih ke kamar. Saya biasanya mengetik di atas kasur sambil bersandarkan bantal atau sambil merebah. Maklum, saya mengetik di handphone, bukan di laptop, karena lebih praktis saja.
Dikatakan, banyak alasan mengapa "ruang kantor" beralih ke dapur. Di antaranya karena keterbatasan ruang, efisiensi multitasking, misalnya sambil memasak atau untuk memudahkan mengambil makanan dan minuman saat bekerja. Atau juga untuk mendekatkan komunikasi dengan anggota keluarga lainnya.
Ya fungsi dapur seiring jaman mulai berubah fungsi. Dulu, puluhan tahun lalu, dapur kerap dibuat tersembunyi di bagian belakang rumah. Sebagai tempat membuat makanan, dapur diibaratkan sebagai lokasi di 'belakang layar'.
Ketua Program Pasca Sarjana Departemen Antropologi Universitas Indonesia (UI), Dr. Semiarto Aji Purwanto, menyampaikan perbaikan asupan anak dimulai dari dapur serta perubahan cara pandang dapur atas keluarga.
Karena itu, penting untuk mengembalikan kedaulatan selera pada keluarga dan menjadikan memasak sebagai kegiatan inti rumah tangga dengan meninggalkan dikotomi peran perempuan dan laki-laki.
Bagi kebanyakan keluarga Indonesia, dapur mempunyai arti lebih dari sekedar tempat memasak. Dapur juga seringkali menjadi tempat ngobrol asyik saat ada teman-teman atau tetangga atau saudara yang datang.Â
Dapur kinibmenjadi ruangan khusus yang menarik perhatian. Tidak ada lagi untuk "disembunyikan" dengan alasan dapur terlihat berantakan.
Sekarang sudah tidak tabu lagi, menerima tamu di area dapur. Terlebih dari dapur pula ibu bisa mengawasi anak-anak belajar atau bermain. Menjamu tamu dengan sajian rumahan yang dibuat langsung di dapur sendiri menjadi lumrah dan bergaya. Maka, tidak heran, work from home pun dilakukan di area dapur.
Dalam pandangan Guru Besar Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Gadjah Mada Prof. Dr. Ir. Murdijati Gardjito, bekerja di dapur bukanlah hal yang tabu untuk dilakukan. Terlebih "budaya dapur" dapat mendekatkan hubungan hangat dengan anak dan mendidik mereka terutama di tengah pandemi ini.
"Dapur itu tidak hanya fungsinya tetapi manfaatnya bagi keluarga menjadi berbeda. Terutama di tengah pandemi ini banyak keluarga yang mengubah dan membuat nyaman rumah mereka terutama bagian dapur yang ideal dan dapat mendekatkan
hubungan sesama keluarga," kata Murdijati yang kerap work from home di dapur.
Dikatakan, dapur sekarang sudah banyak dimodifikasi karena menjadi bagian penting dari rumah. Menggabungkan area dapur dan area keluarga. Jadi, masih bisa berbaur di ruang tamu atau ruang keluarga.