Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

"Diplomasi Jalan Kaki", Olahraga Banyak Manfaat

12 Oktober 2020   07:31 Diperbarui: 12 Oktober 2020   07:46 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi saya dan kawan-kawan (mungkin juga yang lain), jalan kaki adalah olahraga yang tepat untuk berinteraksi dengan kerabat, teman, relasi, dan keluarga. 

Ini adalah olahraga yang paling santai karena bisa dilakukan sambil mengobrol apa saja. Saling bercerita, membahas pekerjaan, isu-isu terkini, bahkan bisa juga jadi sesi curhat. Coba Bandingkan dengan olahraga lari, apa bisa sambil begini?

Dan, itu berarti olahraganya dapat, memberikan solusi dapat, bahkan menyelesaikan suatu persoalan pun dapat. Saya katakan, ini olahraga plus plus, olahraga yang plus ini plus ini. 

Saya menyebutnya dengan "diplomasi jalan kaki" mengingat olahraga ini yang paling mudah dan sederhana. Bisa dilakukan di mana saja tanpa butuh peralatan mahal dan tak perlu mengeluarkan biaya alias gratis.

Menurut saya, olahraga yang dilakukan dengan santai ini olahraga yang menarik. Bisa dilakukan dari berbagai kalangan usia. Anak-anak, remaja, dewasa, tua. Bayi di bawah usia lima tahun (balita) pun bisa melakukan olahraga ini bersama ayah dan ibunya.

Olahraga ini juga tidak diskriminasi karena perempuan dan laki-laki, tubuh gemuk dan kurus, kaya dan miskin, tidak dilarang melakukan olahraga ini, apapun itu agamanya, pekerjaannya, suku bangsanya.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Olahraga ini semakin menarik, menurut saya, jika dilakukan di pagi hari. Kita dapat menghirup udara pagi yang segar. Di saat seperti ini otak pun akan merespon dengan menenangkan saraf yang tegang. Terutama saraf-saraf otak yang selalu bekerja keras untuk berpikir, terutama jika ikut memikirkan nasib bangsa ini ke depan.

Tak hanya itu, jalan pagi dapat meningkatkan suasana hati, dan memberi energi positif. Mengapa? Karena jalan kaki memberi kita kesempatan untuk bereksplorasi dan menghabiskan waktu di alam. 

Terlebih jika ada view bagus, kita pun tidak henti-hentinya menikmati pemandangan yang tercipta. Dan, tentu saja ini akan memberi manfaat positif bagi kesehatan mental. Setidaknya itu yang saya rasakan. Bagaimana dengan yang lain, merasakan hal yang sama juga bukan?

Coba deh jika kita dalam keadaan bad mood terus kita "larikan" dengan berjalan kaki, percaya deh bad mood yang kita rasakan perlahan-lahan hilang. Hati dan pikiran kembali segar.

Berdasarkan ilmu yang saya dapat dari seminar-seminar kesehatan yang saya ikuti, jalan 30 menit di pagi hari dapat membantu menurunkan tekanan darah. Melakukan rutinitas ini setiap hari dapat memperkuat jantung dan mengontrol tekanan darah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun