Virus Covid19 memiliki spike yang memungkinkan ia menempel pada inangnya. Agar bisa menduplikasi diri, virus wajib mempunyai inang/host.
Karena virus tidak memiliki nucleus/intisel, maka untuk bisa melakukan duplikasi, virus butuh membajak sel tubuh inangnya. Siapa yang bisa menjadi inang bagi virus? Bisa hewan, tumbuhan, bakteri atau manusia, semua yang memiliki sel yang dapat memenuhi kebutuhan virus untuk menduplikasi diri.
*Bagaimana Virus Menjangkiti Kita?*
Virus itu bisa berada dimana saja di sekitar kita tetapi tidak serta merta bisa masuk ke dalam tubuh kita. Selama ini kita selau disuruh mencuci tangan dengan sabun agar virus yang mungkin ada di tangan kita bisa hilang.
Kenapa kita harus rajin mencuci tangan? Ini jawabannya.
Pintu Masuk Virus
Kecuali ukuran virus memungkinkan ia menembus pori-pori, jalan masuk virus harus melalui pintu gerbang yang ada pada tubuh kita. Mari kita mengenali apa saja pintu-pintu gerbang berupa membran mukosa tersebut.Â
Tanpa melalui gerbang tersebut sulit bagi virus untuk masuk ke tubuh manusia. Membran mukosa itu ada pada mata, hidung, mulut, dubur dan bagian kewanitaan. Selain melalui membran mukosa, virus masih dapat lolos melalui jaringan kulit yang terluka, bahkan titik kecil akibat gigitan nyamuk sekalipun.
Kalau kita bicara pencegahan, sesungguhnya kebersihan tangan amat berperan dalam interaksi dengan membran mukosa tersebut. Paham kan kenapa kita harus selalu mencuci tangan dengan sabun, untuk memastikan agar tidak ada virus yang ikut masuk ke dalam gerbang dengan bantuan kita sendiri tanpa disadari.
Begitu virus berhasil masuk ke tubuh manusia dan sukses membajak sel manusia yang menjadi inang/hostnya, maka manusia tersebut akan mengalami inflamasi (peradangan) dan selanjutnya akan menjadi pasien #01. Pasien #01 ini lah yang dapat menularkan kepada manusia yang lain. Selanjutnya kita sama-sama pahami bagaimana epidemi terjadi.
Modus Operandi Virus