Mohon tunggu...
uilaper.id
uilaper.id Mohon Tunggu... Lainnya - ui laper bikin ngiler

We provide food recommendations for you, UI citizen!

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Cerpen: Dia Bukan Milikmu

22 November 2020   21:00 Diperbarui: 23 November 2020   10:25 807
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Alaska memasuki lorong menuju kelas dengan langkah gontai, pikirannya kini sedang kalut. Marah, kesal, sedih, takut semua bercampur aduk mengacaukan pikirannya. Alaska bingung bagaimana ia harus bersikap jika berpapasan dengannya.

"Zyva -nya .."

Sapaan itu menggantung di udara. Tanpa saut ia berlalu begitu saja dihadapannya bak dua orang asing yang tak pernah saling kenal.

Tunggu, apa Alaska baru saja diabaikan oleh kekasihnya? Bukankah Zyvanya yang ia kenal adalah wanita yang naif dan lugu. Tapi apa ini? Zyvanya baru saja mengabaikannya? Apa karena kejadian tersebut?

Zyvanya menghela nafas, selalu saja seperti ini. Ia jadi merasa paling buruk dengan mengabaikannya, tetapi ia juga masih sakit hati dan tidak terima.

Haruskah ia mendengarkan penjelasan Alaska? Tapi apa pedulinya, Alaska dengan mudah melukai perasannya, walau bukan sepenuhnya salah Alaska tetapi tetap saja.

.

.

"Ohoo apa kalian tidak tahu malu? Saling berpeluk erat di pinggir jalan? Sungguh memalukan"
 
"Zyvaa i-inii tidak seperti yang kau lihat" saut Alaska panik
 
"Oh benarkah Alaska? Apa berarti aku melewatkan sesuatu?"
 
"Bu-bukan begitu maksudkuu .."
 
"Sudahlah Alaska, setidaknya jika kau ingin berpelukan bersama Adeeva bilang saja padaku .. mungkin aku akan membantumu .. benar begitu kan Adeeva?" tanya Zyva sinis pada Adeeva yang menatapnya remeh.
 
"Kalian memang benar-benar menyedihkan" lanjut Zyva seraya jalan menjauh dari keduanya

.

.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun