seseorang. Sejak manusia itu dilahirkan pasti akan dipengaruhi oleh budaya. Suku Jawa dianggap sebagai orang Jawa apabila telah menerapkan prinsip-prinsip
ke-Jawa-annya dalam artian menerapkan prinsisp tersebut di dalam kehidupan sehari-
harinya. Dapat dilihat dengan adanya ciri-ciri berikut:
1. Orang Jawa sangat permisif terhadap pengaruh dari luar, tetapi tanpa
mengorbankan karakter aslinya. Misalnya, banyak yang menganut agama islam,
hindu, buddha, kristen tetapi karakternya masih menganut animisme atau
dinamisme yang ditunjukkan sebagai upacara tradisi.
2. Orang jawa cenderung mengagungkan seni adiluhung, yaitu seni wayang, tari
kesustraan, seni batik, seni bangunan dan sebagainya. Dapat disimpulkan bahwa
orang Jawa lebih memiliki sifat impresif yang mengarah kepada kesadaran pada
spiritual transcedental dibanding sifat ekspresif yang berorientasi pada material