Mohon tunggu...
Nazma Zahirah
Nazma Zahirah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Komunikasi Digital dan Media - IPB University

Mahasiswa Sekolah vokasi IPB Program Studi Komunikasi Digital dan Media

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Melawan Filter Bubble: Membangun Jembatan Komunikasi di Tengah Ancaman Polarisasi Media Sosial dalam Pemilu

4 Maret 2024   00:29 Diperbarui: 4 Maret 2024   00:35 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

     Filter bubble, yang disebabkan oleh algoritma digital pada media sosial, menyebabkan individu terpapar hanya pada informasi yang sesuai dengan preferensi masing-masing, mengisolasi sudut pandang individu dan memperkuat polarisasi politik. Fenomena ini memiliki dampak yang signifikan pada proses demokrasi, termasuk pemilihan umum dengan mengurangi akses pada informasi yang beragam, pembentukan opini yang tidak seimbang, dan penyebaran informasi palsu. Pendekatan menggunakan teori agenda setting menyoroti pentingnya mengatur kembali algoritma media sosial untuk memperhitungkan keberagaman pandangan politik, memperluas cakupan topik politik, dan memastikan keseimbangan berbagai sudut pandang. Selain itu, peningkatan kesadaran publik tentang filter bubble dan polarisasi politik, bersama dengan pendidikan literasi digital, juga dianggap penting dalam mengatasi permasalahan tersebut. Dengan menggabungkan berbagai strategi ini, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif filter bubble dan polarisasi politik pada media sosial, serta memperkuat integritas proses demokrasi dan pemilihan umum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun