Ekspresi yang jelas : Ekspresikan pikiran dan ide kita dengan jelas dan ringkas. Hindarai bahasa yang terlalu rumit, dan pastikan orang lain memahami pesan anda.
Klarifikasi kesalahpahaman : Jika kita merasakan adanya kesalahpahaman atasi dengan langsung meminta klarifikasi atau nyatakan kembali pemahaman kita sendiri untuk memastikan anda berada di pemikiran yang sama.
- Keterlibatan dan kesabaranÂ
Gunakan pernyataan terbuka : Ajukan Pertanyaan yang mendorong diskusi dan berikan lebih jawaban dari sekedar "ya" atau "tidak" yang akan membantu mendorong percakapan yang bermakna.
Berlatih sabar : Berikan perhatian penuh, Hindari terburu -- buru dan biarkan orang lain selesai berbicara tanpa menyela atau menyelesaikan kalimat sebelum kita menjawab.
- Kemampuan Beradaptasi dan Peningkatan Berkelanjutan :
Hindari Asumsi : jangan langsung mengambil kesimpulan dan asumsi tentang apa yang dipikirkan orang lain.
Sesuaikan dengan gaya komunikasi : Gunakan gaya komunikasi yang sesuai karena setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda.
Meminta umpan balik : meminta masukan dai teman tentang gaya komunikasi yang kita gunakan. Hal ini dapat membantu kita membuat perubahan dan perbaikan yang diperlukan.
Dalam meningkatkan ketrampilan komunikasi interpersonal merupakan suatu proses berkelanjutan. Dibutuhkan waktu, usaha dan kemauan untuk belajar. Semakin banyak waktu untuk kita berlatih semakin baik ketrampilan kita dalam berkomunikasi Intrapersonal ini dan semakin baik kita berhubungan dengan orang lain.
Apa Manfaat Ketrampilan Komunikasi Intrapersonal ?
Dalam komunikasi intrapersonal ini tentunya banyak sekali manfaat yang baik untuk kita mengembangkan bakat dalam berkomunikasi intrapersonal. Dan juga berdampak untuk lingkungan sekitar kita. Manfaat ketrampilan berkomunikasi intrapersonal meliputi :
- Penyelesaian konflikÂ
Ketrampilan komunikasi Intrapersonal dapat membantu kita menyelesaikan konflik dan permasalahan yang terjadi. Dalam komunikasi intrapersonal ini juga memastikan  bahwa pesan yang diterima jelas dan akurat. Apabila pikiran dan perasaan dapat dikomunikasikan secara terbuka akan lebih mudah untuk menemukan titik temu dalam menyelesaikan konflik.
- Kerja sama TimÂ
