Kalor pembakaran deret normal alkohol dapat dihitung menggunakan hukum Hess atau menggunakan tabel data kalor pembakaran**. Hukum Hess menyatakan bahwa perubahan entalpi total dari suatu reaksi kimia adalah jumlah dari perubahan entalpi dari reaksi-reaksi yang terlibat dalam reaksi tersebut. Dalam hal ini, perubahan entalpi pembakaran alkohol dalam deret normal dapat dihitung dengan mengurangi perubahan entalpi pembentukan produk samping (CO2 dan H2O) dari perubahan entalpi pembentukan alkohol.
kalor pembakaran deret normal alkohol menjelaskan tentang jumlah energi yang dilepaskan saat alkohol dalam deret normal terbakar secara sempurna. Kalor pembakaran dapat dihitung menggunakan persamaan yang melibatkan massa alkohol dan kalor pembakaran spesifik alkohol. Percobaan dapat dilakukan untuk mengukur kalor pembakaran deret normal alkohol dengan menggunakan kalorimeter dan mengukur perubahan suhu.