Mohon tunggu...
Naswa Istiqomah
Naswa Istiqomah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/UIN Prof K.H Saifuddin Zuhri

saya suka menulis dan menggambar, saya juga sedang berlatih membuat artikel lewat laman weeb ini

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendapat Rudin Haryono S.Pd Mengenai Pendidikan Islam yang Dikembangkan Dalam Sekolah Umum dan Pesantren

19 Desember 2022   07:27 Diperbarui: 19 Desember 2022   07:34 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

seseorang yang pada awalnya belum begitu mengetahui tentang ilmu agama, kemudian ia mempunyai niat untuk memperdalam ilmu agamanya dengan cara menuntut ilmu di sekolahan yang berbasis agama, maka dengan seiring berjalannya waktu ia akan mengerti tentang ilmu agama.

D. Permasalahan Dalam Pendidikan Islam Dan Solusinya

Pada zaman modern saat ini pendidikan sangatlah penting, semakin mudah

informasi di dapatkan tentunya akan sangat berdampak untuk generasi muda pada zaman ini ,oleh karena itu pendidikan berbasis agama sangat penting di era digital agar generasi muda tidak terbawa arus negatif.

Penerapan pendidikan beragama biasanya dilakukan oleh institusi sekolah seperti

madrasah yang tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan umum tetapi juga ilmu agama.Pesantren merupakan salah satu tempat belajar agama berbeda dengan madrasah, pesantren yang lebih mendalami tentang ilmu agama.

Dalam penerapan pendidikan berbasis agama sering di jumpai beberapa kendala

yang menghambat dalam proses belajar dan mengajar, tentunya kendala setiap institusi pendidikan yang berbeda beda.

Menurut Pak Rudin S.Pd masalah pendidikan Islam saat ini adalah rusaknya

moral dan kurangnya adab peserta didik, hal ini dipicu oleh beberapa faktor yaitu :

1.Adanya pandemi sehingga berkurangnya waktu untuk belajar tatap muka Hal ini tentu menjadi kendala karena anak cenderung tidak dapat menerima dengan maksimal apa yang disampaikan pengajar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun