Mohon tunggu...
DIODILANDINAN
DIODILANDINAN Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis online

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Dia Masa Depanku (4)

15 September 2023   23:30 Diperbarui: 16 September 2023   00:01 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku nggak tahu, apa ini yang dinamakan cinta. Aku merasa senang bersama dia, jantungku berdegup tak karuan rasanya.

"Iriana sayang," bisik Igan.

Ups kali ini dia pakai kata sayang. Nggak papa sih, cuma masih belum terbiasa aja terdengar ditelingaku.

"Iya mas?" sahutku. Aku belum terbiasa mengucapkan kata sayang seperti dia katakan.

"Makan kali ini kamu yang bayarin ya," pintanya

"Oh iya mas," lontarku cepat. Lalu aku membuka dompet, memanggil waiters dan membayar makanan yang kami pesan tadi
***
Setelah makan kami pun pulang. Oh jadi Igan ngajak hangout karena mau nembak aku, pikirku dalam hati.

Seperti biasa aku membonceng motor Igan, dan tanganku di raihnya lalu diminta untuk memeluknya. Sepanjang perjalanan pun aku senyum-senyum sendiri. Entah lah hari ini tak ada yang aku pikirkan, serasa dunia milik kita berdua.

Setelah pergi seharian dengan Igan, sesampainya dirumah masih aja aku merasa senangnya minta ampun, senyum-senyum sendiri. Mungkin kalau ada orang lihat pasti dikira orang gila deh.
***
Keesokan harinya, berangkat sekolahpun jadi semangat.

"Apa bener ini yang di namakan cinta ya Pak?" beberku dengan Pak Sigit.

Aku menceritakan tentang semua yang terjadi antara aku dan Igan kemarin. Mulai dari ia menjemputku sampai makan siang di Mall.

"Bisa jadi tuh," jawab Pak Sigit tersenyum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun