5. Sudut pandang
Sudut pandang kutipan cerpen “Naskah Kehidupan” yaitu orang pertama serba tahu. Terlihat bahwa penulis menggunakan kata “Aku” dan mengetahui semua kejadian dalam cerpen tersebut.
Sudut pandang kutipan hikayat tersebut yaitu sudut pandang orang ketiga serba tahu karena pengarang adalah seseorang yang berada di luar cerita yang menampilkan tokoh cerita dengan menyebutkan nama atau kata ganti ia, dia, dan mereka.
6. Alur
Alur dalam cerpen “Naskah Kehidupan” adalah alur maju. Pertamanya, si penulis menceritakan tentang kehidupan si Aku di sekolah, lalu tiba tiba bertanya ke pedagang bakso dan kemudian si anak kecil pedagang bakso itu menceritakan tentang kejadiannya secara alur maju.
Alur hikayat “Si Miskin” beralur maju. Hikayat tersebut menceritakan awal penderitaan Mara Karmah. Kemudian, cerita perjalanan Mara Karmah dengan berbagai pengalaman. Terakhir, peristiwa pemilik kebun menyakiti Mara Karmah karena dituduh mencuri.
7. Amanat
Amanat dari cerpen “Naskah Kehidupan” diatas yaitu kita hendaknya melihat orang orang yang tidak seberuntung kita dan wajib untuk bersyukur dan saling menjaga kerukunan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI