Mohon tunggu...
Nalendro Mulyo Wicaksono
Nalendro Mulyo Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Penulis Bidang Wirausaha

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Penerimaan/Penolakan Calon Usaha Sambal Boss (Sambo)

3 Juni 2023   18:49 Diperbarui: 3 Juni 2023   18:59 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://dotedu.id/rumus-modified-internal-rate-of-return-mirr-dan-profitability-index-pi/

t = jumlah masa waktu

Usaha Bisnis Sambal Boss saat ini sedang merencanakan sebuah proyek dengan investasi awal sebesar Rp500.000.000. Investasi ini diprediksi akan menghasilkan arus kas sebanyak Rp600.000 di tahun depan. Maka, perhitungan NPV dengan asumsi tingkat pengembalian yang diminta adalah 10% dan tidak terdapat nilai sisa di akhir proyek adalah sebagai berikut.

NPV = [600.000.000/ (1+0.1) ^1] -- 500.000.000

NPV = Rp45.454.545

Hasil NPV tersebut menunjukkan bahwa proyek investasi ini akan menguntungkan, sehingga manajer bisa menerimanya.

3.     Internal Rate of Return (IRR)

Internal rate of return adalah indikator untuk mengetahui tingkat efisiensi dari sebuah investasi. IRR adalah sebuah metode untuk menghitung tingkat bunga suatu investasi dan menyamakannya dengan nilainya saat ini berdasarkan perhitungan kas bersih di periode mendatang. Sederhananya, ketika hasil perhitungan IRR menunjukkan angka yang lebih besar daripada modalnya, maka Anda sebaiknya segera melakukan investasi. Sebaliknya, jika hasil perhitungan IRR kurang dari biaya modal, maka Anda lebih baik menghindari investasi tersebut agar tidak mengalami kerugian. Secara umum, IRR adalah metrik yang digunakan dalam analisis keuangan untuk memperkirakan potensi keuntungan investasi.

Adapun rumus perhitungan IRR adalah sebagai berikut:

IRR = i1 + NPV1 NPV1 - NPV2 i2 - i1

Di mana:

IRR = internal rate of return

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun